Mohon tunggu...
MBudiawan
MBudiawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indahnya Alam Papua

Spesialist dibidang Survey dan Perencanaan kehutanan. Sewaktu muda aktif sebagai seorang kartunis dan penulis di beberapa media di kota Bandung Pernah bekerja di beberapa perusahaan swasta nasional, PT. ASTRA, PT. Sinar Mas Forestry, PT. Kiani Lestari.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Ikan Raksasa Cuma Dihargai Lima Puluh Ribu Rupiah

10 Juni 2014   21:41 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:22 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau anda ke Merauke, terus jalan ke perkampungan. Anda akan heran dengan harga ikan yang ditawarkan, sangat murah sekali.  Jika anda ke daerah Distrik Ngguti (Distrik = Kecamatan), pasti melalui Sungai Ma. Sebelum naik jembatan Sungai Ma, akan ditemui masyakat Asli Papua yang tinggal di befak-befak  menawarkan Ikan hasil tangkapan dengan cara  menggantungkannya di tepi jalan lintas. Harga yang  ditawarkan terbilang sangat murah.

Ikan Kakap sungai  yang besarnya melebihi ukuran tubuh manusia dewasa dihargai Cuma Rp. 50.000? Masih nawar? Keterlaluan. Kadang  juga dijual daging Kaswari dengan harga Cuma Rp.100.000 / ekor atau daging Rusa yang ditawarkan Rp.20.000/kg.  Rusa habitatnya masih banyak disana, sampai – sampai Merauke dijuluki Kota Rusa.  (Untuk mencari sate rusa tak perlu jauh-jauh kepelosok kampung, di Kota Merauke pun tidak susah, setiap penjual sate pasti menawarkan menu sate Rusa).

Harga Ikan gabus, lebih murah lagi. Ikan gabus sangat berlimpah, dengan kasat mata saja di setiap gorong - gorong yang kita lewati, akan tampak ikan gabus yang bergerobol. Sekilas seperti di tambak ikan saja.   Itulah Papua, masih asri. Masih melimpah hasil alamnya.

Belum lagi pemandangan yang sangat menakjubkan, sangat indah. Kalau dikelola dengan baik, akan makin bertambah banyak daerah wisata di tanah Papua dan Papua Barat. Tidak hanya Danau Sentani atau Raja Ampat saja. Masih banyak lagi. Tidak percaya, jalan saja kesana. Tidak usah takut.  Suasana di Papua tidak seseram pemberitaan selama ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun