Mohon tunggu...
Orang Kampung
Orang Kampung Mohon Tunggu... -

budsak letik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Memimpikan Pemimpin Indonesia

23 Mei 2014   08:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:12 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rekam jejak kompetensi, kekuatan karakter, dan rencana kebijakan tersaji untuk secara bersama

kita kupas dan bahas. Situs ini mendorong proses deliberasi yang hangat dan mungkin saja

jenaka. Melalui proses interaktif ini kita akan mengetahui berbagai aspek nyata mengenai para

capres.

Indonesia membutuhkan pemimpin yang memahami, mengamini, dan melaksanakan UUD 1945

sebagai landasan bernegara dan bermasyarakat. Sepuluh tahun telah berlalu hanya menghasilkan

kemajuan dan kemakmuran bagi sekelompok masyarakat. Presiden yang akan datang akan

berhadapan dengan situasi yang sangat pelik dan sulit dimana jurang kaya dan miskin semakin

lebar serta jurang kemakmuran desa dan kota semakin dalam. Indonesia tidak dapat mencapai

cita-cita pendiri bangsa ini dengan lingkungan dalam negeri seperti ini.

Indonesia menaruh harapan yang besar bagi putra/putri terbaik bangsa ini. Saatnya, Indonesia

memilih pemimpin yang dapat membantu masyarakatnya yang majemuk melalui masa yang

pelik dan sulit ini untuk tumbuh menjadi kuat dan makmur.

Foto : http://orangkepengenpinter.blogspot.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun