Pemanfaatan Sistem Informasi Akuntansi di Dalam Segala Bidang

Sebagai orang yang bertanggung jawab dalam segala urusan keuangan dan finansial perusahaan, seorang Akuntan perlu menggunakan sebuah sistem yang dapat memudahkan pekerjaan yang dilakukan.

Sistem yang digunakan oleh seorang Akuntan dikenal dengan Accounting Information System (AIS). Sistem ini dapat membantu kamu sebagai seorang Akuntan untuk lebih efektif dan efisien dalam mengelola database keuangan perusahaan.

Lalu, apa sih sistem informasi akuntansi itu? Apa sih manfaat, fungsi, dan tujuan penggunaannya oleh seorang Akuntan? Artikel ini akan membahas definisi, manfaat, fungsi, tujuan yang ada di dalam sistem informasi akuntansi. Jadi, simak sampai akhir, ya!

Penjelasan Tentang Sistem Informasi Akuntansi

Ada beberapa jenis definisi dari Sistem Informasi Akuntansi menurut para ahli Akuntansi. Jadi, dikutip dari beberapa sumber, definisi-definisi Sistem Informasi Akuntansi adalah Sebagai Berikut:

1. Definisi menurut Steven A. Moscov: 

Sistem Informasi Akuntansi adalah komponen organisasi yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisis, dan mengomunikasikan informasi keuangan yang relevan untuk dasar pengambilan keputusan oleh pihak dalam (manajer dan karyawan) maupun pihak luar (seperti kantor pajak, kreditur, pemerintah). 

2. Definisi menurut George H. Bodnar dan William S. Hopwood: 

Sistem Informasi Akuntansi adalah kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lain menjadi informasi yang dikomunikasikan kepada para pembuat keputusan. 

3. Definisi menurut Mulyadi dalam Sistem Akuntansi (2008:3): 

Sistem informasi akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen, guna memudahkan pengelolaan perusahaan. 

4. Definisi menurut Azhar Susanto dalam Sistem Informasi Akuntansi: 

Pemahaman Konsep Secara Terpadu (2017:80): Sistem informasi akuntansi merupakan kumpulan (integrasi) dari sub-sub sistem/komponen baik fisik maupun nonfisik yang saling berhubungan dan bekerja sama satu sama lain secara harmonis untuk mengolah data transaksi terkait dengan masalah keuangan menjadi informasi keuangan. 

Jadi, dapat kita simpulkan bahwa  Sistem Informasi Akuntansi( SIA) merupakan suatu sistem yang mengintegrasikan proses akuntansi dengan teknologi informasi guna mengumpulkan, menyimpan, mengolah, serta menyajikan informasi akuntansi guna mendukung pengambilan keputusan manajemen. Definisi ini mencerminkan pemikiran umum para pakar akuntansi terkait peran SIA dalam konteks bisnis dan akuntansi.

Gimana Friend sudah paham kan apa itu Sistem Informasi Akuntansi (SIA). Sekarang setelah kita membahas tentang defini SIA kita akan melanjutkan kepada topik utama kita yaitu Manfaat SIA di dalam segala bidang.

Pemanfaatan Sistem Informasi Akuntansi Di segala Bidang

idmetafora.com

Kira-kira apa sih manfaatnya? Jadi kali ini kita akan membahas Pemanfaatan Sistem Informasi Akuntansi Di segala bidang menurut para ahli Friend. Berikut beberapa manfaatnya yang di kutip dari beberapa sumber:

1. Manfaat di Bidang Keuangan: 

    Ada beberapa manfaat SIA dalam bidang keuangan adalah sebagai berikut:

• SIA membantu memastikan akurasi data keuangan, mengurangi risiko kesalahan manusiawi   dalam pencatatan dan pelaporan.
• Proses otomatisasi dalam SIA mengoptimalkan efisiensi pengolahan transaksi keuangan, meminimalkan waktu yang dibutuhkan untuk tugas-tugas rutin.
• SIA memungkinkan penerapan kontrol internal yang ketat, mengurangi potensi kecurangan dan kekeliruan.
• Dengan menyediakan data yang mudah diakses dan terstruktur, SIA memungkinkan analisis keuangan yang mendalam untuk mendukung pengambilan keputusan strategis.
• SIA membantu mengidentifikasi dan mengelola risiko keuangan dengan memberikan visibilitas lebih terhadap aspek-aspek keuangan suatu perusahaan.

2. Manfaat Di Bidang Manajemen

SIA  memberikan alat yang efektif bagi manajemen untuk mengelola dan mengarahkan organisasi untuk bisa Pengambilan Keputusan yang cepat dan tepat secara real-time sehingga keputusan yang diambil bisalebih akurat. Selain itu manfaat SIA bagi manajemen adalah Pemantauan Kinerja organisasi melalui laporan keuangan dan anilisis data Dan juga manfaat untuk membuat perencanaan strategis dengan memberikan wawasan tentang kondisi keuangan perusahaan dan tren pasar.

3. Manfaat di Bidang Pemasaran:

Manfaat SIA di bidang Pemasaran sangatlah banyak karena sangat penting untuk membuat strategi pemasaran. Manfaat SIA salah satunya adalah untuk mengalisis pelanggan supaya mengetahui  data pelanggan, preferensi dan perilaku pembelian untuk memungkinkan pemasar untuk membuat strategi yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Manfaat lainnya adalah seperti pemantauan Tren pasar, Evaluasi kampanye pemasaran dan membantu dalam memanajemen persediaan produk

4. Manfaat di Bidang Produksi:

     Ada 4 manfaat utama SIA dalam bidang Produksi antara lain:

• Optimasi Rantai Pasokan:SIA memungkinkan pemantauan yang lebih efisien terhadap rantai pasokan, membantu dalam mengelola persediaan dan mengoptimalkan proses produksi.
• Pemantauan Kinerja Produksi: Dengan SIA, manajemen produksi dapat memantau kinerja operasional secara real-time, mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan atau efisiensi lebih lanjut.
• Pengendalian Biaya Produksi:SIA membantu dalam mengontrol biaya produksi dengan memberikan transparansi terhadap pengeluaran, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih bijak.
• Perencanaan Kapasitas: SIA mendukung perencanaan kapasitas produksi dengan menyediakan data historis dan proyeksi, memungkinkan manajemen untuk merencanakan produksi dengan lebih baik.
• 
  

5. Manfaat di Bidang Sumber Daya Manusia:

     Ada beberapa manfaat SIA di Bidang SDM sehingga SIA juga sangat bermanfaat di Bidang SDM ini antara lain:

• Manajemen Data Karyawan:SIA memfasilitasi manajemen data karyawan, termasuk informasi kepegawaian, pelatihan, dan perkembangan karir.

• Pengelolaan Penggajian: SIA membantu dalam pengelolaan sistem penggajian, termasuk perhitungan gaji, pajak, dan aspek keuangan terkait karyawan.

• Evaluasi Kinerja Karyawan:*Dengan SIA, manajemen dapat melacak dan mengevaluasi kinerja karyawan, mendukung keputusan terkait promosi, pengembangan, atau perubahan dalam tim.

• Rekrutmen dan Seleksi: SIA dapat digunakan untuk mendukung proses rekrutmen dan seleksi karyawan dengan menyimpan dan menganalisis data kandidat.

Jadi dapat kita ambil kesimpulan Frend bahwa SIA  berperan krusial dalam meningkatkan efisiensi, akurasi, dan daya saing suatu organisasi di berbagai sektor dan bahkan memungkinkan pengelolaan sumber daya dan pengambilan keputusan yang lebih baik di dalam suatu aspek.

Tujuan Utama Sistem Informasi Akuntansi

liputan6.com

 Jadi, di kutip dari sumber Liputan 6, tujuan sistem informasi akuntansi ada 3 hal yang penting , yaitu:

1. Mendukung Fungsi Stewardship Manajemen

Menurut Hall (2001) tujuan sistem informasi akuntansi yakni mendukung fungsi stewardship. Seperti diketahui, dalam proses pengurusan operasional perusahaan pihak manajemen bertanggung jawab untuk mengatur dan mengelola sumber daya dengan benar.Tentunya dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab tersebut agar membuat kebijakan yang benar, membutuhkan bahan pertimbangan. Untuk itulah sistem informasi akuntansi disusun agar dapat menghasilkan laporan ekonomi.

2. Mendukung Proses Pengambilan Keputusan

Seperti telah dipaparkan sebelumnya, bahwa sistem informasi akuntansi dirancang untuk membuat laporan melalui serangkain proses dari mulai pencatatan, identifikasi, pengolahan hingga penyajian dalam bentuk sebuah data keuangan. Berikutnya, data keuangan tersebut yang mencakup segala transaksi ekonomi perusahaan. Laporan itu nantinya diserahkan kepada pihak berwenang dalam hal ini adalah manajer untuk dijadikan dasar pertimbangan dalam menentukan sebuah kebijakan dan keputusan baru.

3. Mendukung Operasional Perusahaan

Tujuan sistem informasi akuntansi adalah membantu dalam hal hal penyediaan informasi ekonomi perusahaan yang nantinya data tersebut sangat dibutuhkan untuk banyak pihak untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Laporan ekonomi hasil dari sistem informasi akuntansi tersebut secara tidak langsung mendukung dan meningkatkan efisiensi perusahaan, sehingga semua proses pekerjaan dapat berjalan secara efektif serta efisien.

Fungsi Sistem Infromasi Akuntansi

Setelah membahas tujuan SIA kita sekarang akan membahas Fungsinya lagi nih! Ayok simak dan baca dengan baik yah Frend supaya bisa mengerti Fungsi-Fungsi SIA.

Ada beberapa Fungsi dalam Sistem Informasi Akuntansi yaitu:

1. Pengumpulan serta Penyimpanan Data Bisnis

Salah satu fungsi utama dari Sistem Informasi Akuntansi ialah mengumpulkan serta menaruh informasi yang terkait dengan bisnis perusahaan, sebagai contoh aktivitas bisnis. Pelaksanaan seluruh kegiatan tersebut bisa menentukan kalau seluruh aktivitas berjalan secara efisien dan efektif.

Prosesnya diawali dengan mencatat data transaksi sesuai dengan dokumen sumber. Kemudian, informasi tersebut dicatat dalam jurnal bersumber pada jenis, dan akhirnya di- input dalam buku besar.

2. Membagikan Informasi sebagai Dasar Pengambilan Keputusan

SIA mempunyai peran berarti dalam sediakan laporan keuangan sebagai dasar pertimbangan manajemen guna mengambil keputusan. Informasi dalam laporan tersebut mencakup seluruh transaksi industri.

3. Sistem Informasi Akuntansi bisa Menghasilkan Pengendalian Internal yang Memadal

Fungsi terakhir yaitu guna menghasilkan pengendalian internal yang efektif. Hal ini sangatlah berarti khususnya guna menentukan jika pembuatan laporan keuangan telah cocok dengan prosedur serta ketentuan, sehingga hasilnya valid serta terpercaya.

Perancangan SIA dikhususkan guna menentukan kalau seluruh kegiatan bisnis berjalan efektif serta sesuai dengan tujuan. Tidak hanya itu, SIA Pula membantu melindungi kekayaan serta aset perusahaan.