"Bener mau gue kenalin?", tanya Qomar.
"Iya, emang sama siapa?", tanya Joni kemudian.
"Sama anggota DPR yang ada di video seks itu, hahahaa", Qomar kembali terbahak-terbahak tak dapat menahan tawa atas jawaban yang diberikan kepada Joni.
"Ahh makin kacau aja lu Mar", Joni jadi pengen menggetok kepala Qomar karna dirinya selalu jadi bahan ledekannya.
"Ehh ngomong-ngomong kalu si wanita pelaku video seks yang anggota DPR itu jadi menteri, pantesnya menteri apa ya? Apa harus Menkominfo, agar videonya yang tersebar di dunia maya dapat diblokir semua sama dia?", tanya Qomar mencairkan suasana.
"Bukan Mar, ada jabatan menteri yang lebih pantas buat wanita anggota DPR yang terlibat dalam video seks", kata Joni sambil menyeruput susu coklat tanpa menghiraukan Qomar.
"Weizz, tumben lu punya ide soal yang beginian. Emang jabatan menteri apa yang pantas tuh?", tanya Qomar dengan penasaran.
"Jabatan menteri yang pantas buat wanita anggota DPR yang terlibat skandal video seks, cuma satu, yaitu MEKI PANAS, jawab Joni dengan ketus.
"Aaaaah ngaco lu Jon, masa MEKI PANAS, udah galau stadium akut lu ya?"
"Maksud gue, MEKI PANAS tuh adalah Menteri Kinerja Pangan Nasional, disingkat MEKI PANAS", jawab Joni singkat.
Qomar : "£;$~?'{%+*€"