Mohon tunggu...
Bubup Prameshwara
Bubup Prameshwara Mohon Tunggu... Operator - Uyeah

Kadang saya memikirkan apa yg terjadi di indonesia ini, sungguh bikin "miris". Tapi kadang saya juga merasa tak ada gunanya memikirkan apa yg sedang saya pikirkan :O

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

PRJ, FA Cup, dan Ruyati (2)

25 Juni 2011   04:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:11 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berapa pengunjung yang datang memadati arena Pekan Raya Jakarta 2011 ? Diperkirakan puluhan ribu orang, atau bahkan ratusan ribu orang setiap harinya datang memadati riuhnya pesta rakyat yang diadakan di JI-Expo Kemayoran mulai tanggal 9 Juni hingga 10 Juli 2011.

Dari sekian banyak panitia, berapa yang turut prihatin dengan Ruyati ? Oh sungguh sayang saudara-saudara, sepertinya tidak ada. Semua panitia lebih fokus dengan sisi hiburan dan sedikit sisi edukasi demi sebuah motif ekonomi. Mereka tidak menyadari bahwa mereka mempunyai "power" untuk melakukan aksi nyata kepedulian sosial. Padahal, dengan sebuah tindakan kecil saja dari panitia, pengunjung PRJ dapat melakukan sebuah aksi nyata menggalang kepedulian kita untuk membantu pemulangan jenazah Ruyati, penyelamatan nyawa Darsem dan sekian BMI kita yang sedang terlibat kasus di luar negeri.

Tak adakah dari kita yang bisa mengusulkan kepada panitia atau pengelola PRJ agar melakukan sebuah aksi nyata untuk menggalang sebuah kepedulian ini ? Karena seperti kita maklumi bersama, pemerintah seperti lempar handuk dan cari aman saja.

Aksi nyata :
http://sosbud.kompasiana.com/2011/06/25/prj-fa-cup-dan-ruyati/

BELUM TERLAMBAT !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun