Mohon tunggu...
Bryan Sia
Bryan Sia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sosiologi di Universitas Sebelas Maret

Saya mempunyai minat dalam bidang sosial politik , budaya dan kesenian khususnya musik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mobilitas Sosial dalam Pendidikan: Pemerataan di Wilayah Pinggaran Kota Besar

8 Desember 2022   12:44 Diperbarui: 8 Desember 2022   12:51 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelaksanaan pemerataan pendidikan yang sudah dirancang pemerintah melalui sistem zonasi memberi dampak penting bagi masyarakat khususnya dalam meningkatkan mobilitas sosial. Adanya sistem zonasi mempermudah seseorang untuk mendapatkan akses layanan pendidikan, terlebih masyarakat dapat bersekolah sesuai dengan lingkungannya. 

Selain itu, menguntungkan siswa dalam menghemat waktu dan biaya untuk sekolah. Kemudahan tersebut tentu mendukung masyarakat untuk lebih bersemangat dalam bersekolah dan memperoleh pendidikan, sehingga ini berpengaruh terhadap mobilitas sosial. 

Namun nyatanya implementasi dari apa yang sudah direncanakan belum terealisasi dengan baik. Seperti minimnya sekolah negeri di beberapa daerah harus cepat diatasi dengan membangun sekolah dan infrastruktur yang mendukung kualitas pendidikan, karena dengan belum meratanya sekolah negeri ini menunjukkan belum adilnya akses bagi masyarakat Indonesia dalam mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tentu hal ini tidak sesuai dengan tujuan sistem zonasi sendiri yang ingin mewujudkan pemerataan pendidikan. 

Solusi ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Ralph Turner yang membahas mengenai mobilitas pemerataan pendidikan untuk membuka peluang lahirnya mobilitas vertikal. Menurut Turner, sistem kelas sosial terbuka ditandai dengan dibukanya sekolah-sekolah umum, sehingga menjadi peluang bagi masyarakat untuk melakukan mobilitas sosial vertikal. 

Dengan dibukanya sekolah-sekolah di wilayah pinggiran kota besar akan melahirkan sebuah peluang terciptanya mobilitas sosial vertikal ditengah masyarakat. Dengan mempertarungkan kemampuan serta determinasi yang dimiliki, setiap masyarakat memiliki kesempatan untuk melakukan mobilitas sosial yang baik melalui pendidikan. Oleh karena itu, pemerataan pendidikan memiliki kontribusi yang tidak kalah penting untuk melahirkan dan mempercepat mobilitas sosial di masyarakat khususnya di wilayah pinggiran kota besar. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun