Mohon tunggu...
Riyan Saad
Riyan Saad Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa Fakultas Hukum

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Pengaruh Bahasa Indonesia dalam Pemahaman Hukum Masyarakat Indonesia

10 Desember 2024   19:55 Diperbarui: 10 Desember 2024   17:05 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bahasa Indonesia merupakan alat komunikasi utama yang sangat penting yang digunakan dalam kehidupan bermasyarakat maupun dalam sistem hukum. Di Indonesia, bahasa yang kita gunakan dalam sistem hukum Indonesia adalah bahasa Indonesia. Sebagai bahasa resmi dan bahasa pemersatu negara Indonesia, bahasa Indonesia memiliki peran yang begitu penting dalam membentuk pemahaman akan hukum di kehidupan bermasyarakat. Di dalam Opini ini, kita akan membahas bagaimana penggunaan bahasa Indonesia di dalam sistem hukum Indonesia sehingga dapat memengaruhi pemahaman hukum di kalangan masyarakat Indonesia, serta apa saja tantangan yang di hadapi dalam proses ini.

1. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Resmi Hukum di Indonesia

Sebagai bahasa resmi, bahasa Indonesia digunakan untuk berbagai keperluan kenegaraan, baik untuk keperluan secara lisan maupun secara tertulis. Sebagaimana yang diatur dalam Pasal 27 UU No.24/2009 yang berbunyi "Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam dokumen resmi negara" dari UU ini kita dapat mengetahui bahwa bahasa Indonesia menjadi alat komunikasi utama dalam menyampaikan informasi tentang hukum kepada masyarakat awam. Namun, dalam kenyataannya banyak sekali istilah-istilah hukum yang menggunakan bahasa yang kompleks dan sulit untuk dipahami oleh masyarakat awam. Hal ini sering kali membuat masyarakat menjadi salah paham dengan arti sebenarnya dari istilah-istilah hukum dan menyebabkan ketidakjelasan mengenai hak dan kewajiban hukum.

Sebagai contoh, istilah-istilah seperti "Le Mort Saisit Le Vif" "Lex Rei Sitae" dan beberapa terminologi hukum lainya yang mungkin tidak familiar di telinga masyarakat awam. Jika istilah-istilah hukum ini tidak disertai dengan penjelasan yang jelas dan mudah dipahami maka dapat menyebabkan masyarakat menjadi salah paham dan tidak memahami hukum yang berlaku juga tidak mengetahui hak-hak dan kewajiban apa saja yang mereka miliki

2. sebagai masyarakat Indonesia. Dampak Kemudahan Akses Informasi Hukum terhadap Masyarakat

Kemudahan akses informasi hukum dalam era digital tentunya memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk mengakses informasi hukum yang ada di Indonesia dengan lebih mudah. Kemudahan akses informasi hukum di Indonesia memberikan banyak sekali dampak yang dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia baik dampak positif maupun dampak negatif. Berikut beberapa dampak positif dari kemudahan akses informasi hukum di Indonesia:

 1. Peningkatan Kesadaran Hukum.

Karena mudahnya akses informasi hukum, masyarakat menjadi lebih sadar akan adanya hak dan kewajiban serta hukum-hukum yang berlaku di Indonesia. Sehingga dari kesadaran masyarakat inilah kasus-kasus pelanggaran hak dan kewajiban serta hukum di Indonesia dapat berkurang.

2. Mengurangi Ketidakadilan

Kemudahan dalam mengakses informasi hukum dalam era digital seperti sekarang dapat mengurangi ketidakadilan yang sering di terima oleh kelompok-kelompok rentan yang kemungkinan besar tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk mendapatkan nasehat hukum. Namun, karena informasi akan hukum di era digital sangat mudah di akses dapat membuat hal ini menjadi berkurang karena masyarakat dapat mengakses informasi-informasi hukum yang ada.

Lalu bagaimana dengan dampak negatif dari kemudahan akses informasi hukum? Berikut beberapa dampak negatif dari kemudahan akses informasi hukum:

1. Disinformasi Hukum

Akses terhadap informasi hukum yang mudah dapat menyebabkan penyebaran informasi yang salah atau yang dikenal dengan hoaks, yang dapat membuat masyarakat awam menjadi bingung dan salah paham dalam menyaring dan mengambil keputusan hukum

2. Penyalahgunaan Informasi

Karena informasi hukum mudah di akses oleh setiap masyarakat Indonesia hal ini dapat menyebabkan munculnya kemungkinan penyalahgunaan informasi hukum untuk tujuan yang tidak etis dan dapat merugikan orang lain.

3. Peran Pendidikan Hukum dan Tantangan dalam Penggunaan Bahasa Indonesia

Pendidikan hukum juga merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam membentuk pemahaman masyarakat akan hukum yang ada di Indonesia. Dalam kurikulum yang digunakan dalam sistem pendidikan di Indonesia haruslah dapat menggunakan bahasa Indonesia yang mudah dipahami sehingga dalam penyampaian materi peserta didik dapat menahami pelajaran tentang hukum dengan lebih mudah. Namun, seringkali pembelajaran hukum di sekolah-sekolah yang ada di Indonesia di anggap terlalu berat dan membosankan yang membuat peserta didik kesulitan dalam memahami apa yang diajarkan oleh guru. Oleh karena itu penting sekali bagi para guru untuk bisa mengembangkan metode pembelajaran yang lebih seru dan membuat peserta didik menjadi lebih aktif dan lebih mudah memahami pembelajaran seperti studi kasus dan simulasi sidang yang membuat peserta didik dapat mengetahui penerapan hukum dalam kehidupan. 

4. Upaya Peningkatan Pemahaman Hukum Masyarakat Melalui Bahasa Indonesia

Ada banyak sekali upaya peningkatan pemahaman hukum masyarakat, salah satunya melalui bahasa Indonesia. Ada beberapa langkah yang dapat di ambil oleh pemerintah untuk membantu pemahaman hukum masyarakat Indonesia salah satunya adalah dengan menggunakan bahasa yang lebih sederhana dan tidak kompleks dalam undang-undang, peraturan, dan dokumen-dokumen negara dengan bahasa yang lebih sederhana dapat membantu masyarakat untuk dapat lebih mudah memahami apa isi dari undang-undang, peraturan  dan dokumen-dokumen negara. Pemerintah juga dapat memanfaatkan teknologi dalam menyebarkan edukasi tentang hukum yang ada di Indonesia, seperti yang kita tahu bahwa pada era digital saat ini masyarakat lebih sering membaca jejaring media sosial daripada membaca buku, pemerintah dapat memanfaatkan hal ini sebagai peluang untuk memberikan edukasi tentang hukum yang ada di Indonesia. Tentunya dengan menggunakan bahasa yang sederhana, mudah dipahami, dan tidak kompleks sehingga masyarakat tertarik untuk membaca dan mengakses informasi hukum yang ada di Indonesia.

Bahasa Indonesia memang memegang peranan yang sangat besar dan signifikan dalam pemahaman hukum masyarakat Indonesia. Meskipun dalam menyampaikan informasi hukum banyak sekali ditemukan tantangan-tantangan dalam penggunaan bahasa yang kompleks dan sulit dipahami sehingga sering terjadi disinformasi di kalangan masyarakat awam yang tidak paham hukum. Oleh karena itu penting bagi pemerintah untuk bekerja sama dengan lembaga-lembaga hukum dan media untuk dapat menyebarkan informasi hukum dengan bahasa yang lebih mudah di pahami agar tidak terjadi disinformasi lagi di kalangan masyarakat awam. Pendidikan hukum juga menjadi salah satu hal terpenting dalam pemahaman hukum masyarakat Indonesia karna masyarakat yang teredukasi dalam hal hukum akan lebih sadar akan hak dan kewajiban yang mereka miliki juga mampu berperan aktif dalam proses pembangunan hukum di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun