[caption id="attachment_325161" align="alignleft" width="300" caption="Gambar:metropolitan kompas.com"][/caption]
Tidak seperti biasanya, ada yang berbeda di DKI pada tgl 27.02.2014 yaitu Kebersamaan Jokowi dan Ahok dalam turun Kewarga alias blusukan dalam istilah populernya.Keakuran dan kebersamaan antar Wakil dan Gubenur dalam turun kemasyarakat memeng seharusnya terus terjaga tidak hanya di DKI tapi harus di seluruh pemerintahan di Negeri ini. Akan tetapi Kejadian ini mengandung tanda Tanya besar dalam diriku, Ahok yang biasanya dia berbagi tugas dengan Jokowi.secara mendadak bersama-sama turun kebawah dalam acara peresmian pasar Ciplak, pas bertepatan dengan hari ke 500 masa kerjanya. Ada apa ini…?
Ada tiga kemungkinan yang melatar belakangi hal itu menurut analisa pribadi saya. Yang pertama adalah Jokowi dan Ahok Menunjukan kepada masyarakat bahwa kepemimpinan mereka solid tak terpengaruh dengan isu-isu politik yang selalu menggiring public Untuk mencalonkan Jokowi jadi orang no 1 di negeri ini.
Yang kedua adalah,Jokowi Ingin memperlihatkan kepada ahokmengenai pembagian tugas mereka.Pembagian tugas yang selama ini di bagi, Ahok yang sering bertemu dengan dan berkoordinasi dengan kepala dinas serta instansi terkait, dengan munculnya berbagai masalah seperti pengadaan Transjakarta, lambatnya normalisasi Sungai, hingga Monorel.yang tak kunjung usai seakan jokowi ingin mengajarkan dan memperlihatkan langsung kepada ahok akan masalah yang terjadi. Atau mungkin juga mereka akan berganti peran, ahok terjun di masyarakat alias blusukan sedang Jokowi yang berkoordinasi dengan instansi terkait.
Yang Ketiga, adalah Jokowi Sebagai orang jawa, seperti halnya SBY dan Anas banyak symbol-simbol tersirat dari apa yang mereka lakukan dan ucapkan, Boleh jadi barengnya Jokowi Dan ahok ini merupakan signal jokowi kepada Ahok untuk melihat langsung Kinerja yang selama ini dilakukan sebagai orang no 1 di DKI, Agar Ahok tidak Kaget dan gagap bila suatu saat Ahok menggantikan dia menjadi orang no satu di DKI. Mengingat Dukungan Masyarakat yang begitu luas kepada jokowi untuk maju jadi capres di 2014. Dan aku kira PDIP pun tidak mau momentum ini di sia-siakan.Biarpun PDIP mau mengumumkan capresnya lepas Pemilu 9 april mendatang tetapai kebersamaan jokowi ahok mempunyai makna tersirat yang dalam, Sebagai orang jawa aku menilai Kebersamaan ini adalah symbol Penyerahan kekuasaan jokowi kepada Ahok, dan mengindikasikan Jokowi sudah dapat sedikit signal dari Bu Mega.
Aapapun yang terjadi, dan apapun yang akan di lakukan Jokowi akan berdampak positif, apakah itu ingin menunjukan kesolitan mereka, Apakah ingin sekedar bertukar posisi dalanm bekerja, ataukah memeng Jokowi Mempersiapkan Ahok sedini mungkin untuk menggantikan dia, Sebagai masyarakat kita hanya melihat, serta menebak apa yang di lakukan para pemimpin dan politisi di negeri ini, semoga apapun yang akan terjadi itu bisa menjadikan DKI lebih baik dan Indonesia lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H