Naruto mengikuti kisah Naruto Uzumaki, seorang ninja muda yang berjuang untuk mendapatkan pengakuan dari teman-teman dan desa tempat tinggalnya, Konohagakure. Dalam perjalanan hidupnya, Naruto menghadapi banyak rintangan dan musuh yang kuat, tetapi dengan tekad yang tak tergoyahkan dan semangat yang tinggi, dia tumbuh menjadi seorang ninja yang luar biasa dan akhirnya menjadi Hokage, pemimpin desa yang paling kuat. Naruto menyentuh hati penggemar dengan tema-tema seperti persahabatan, keberanian, dan kekuatan dalam menghadapi kesulitan. Anime ini berhasil menciptakan ikatan emosional yang kuat antara karakter dan penonton.
Sementara itu, Boruto: Naruto Next Generations mengambil lompatan waktu ke masa depan, dengan fokus pada generasi baru ninja, termasuk putra Naruto, Boruto Uzumaki. Cerita ini mengeksplorasi tantangan yang dihadapi oleh Boruto dan teman-temannya saat mereka mengikuti pelajaran ninja dan menghadapi ancaman baru yang menguji kekuatan mereka. Namun, meskipun premis yang menarik, Boruto tidak sepenuhnya mampu meniru kesuksesan Naruto.
Salah satu faktor utama yang memengaruhi kegagalan Boruto adalah perbandingan langsung dengan Naruto. Naruto telah membangun basis penggemar yang sangat kuat selama bertahun-tahun, dan para penggemar ini memiliki harapan yang tinggi untuk waralaba yang baru. Ketika Boruto pertama kali diperkenalkan, sebagian besar penggemar Naruto mengharapkan tingkat kualitas dan kegembiraan yang sama seperti yang mereka alami dengan Naruto. Sayangnya, Boruto tidak sepenuhnya mampu memenuhi harapan ini. Para penggemar merasa bahwa alur cerita Boruto kurang kuat, karakter-karakternya tidak sekarismatik generasi sebelumnya, dan aksi-aksi dramatis yang sangat diinginkan oleh penggemar Naruto jarang terjadi di Boruto.
Selain itu, Boruto juga menghadapi tantangan dalam menciptakan identitasnya sendiri sebagai anime independen. Naruto memiliki premis yang unik dan menarik, menggabungkan dunia ninja dengan pertumbuhan karakter yang mendalam. Sebagai serial anime baru yang berhubungan erat dengan Naruto, Boruto harus berusaha menemukan jalannya sendiri dan menarik penonton dengan cerita yang menarik dan karakter-karakter yang menarik. Sayangnya, banyak penggemar merasa bahwa Boruto tidak mampu menghasilkan hal-hal ini dengan cara yang sama seperti Naruto.
Selain faktor-faktor ini, penurunan kualitas dalam animasi Boruto juga telah menjadi keluhan umum dari para penggemar. Naruto menampilkan animasi yang indah dan aksi yang mengagumkan, sementara Boruto sering kali terlihat kurang memuaskan dalam hal visual dan penggarapan aksi. Penurunan kualitas animasi ini telah mengecewakan para penggemar dan menyebabkan mereka merasa kehilangan daya tarik utama dari anime ini.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun Boruto dianggap gagal menyamai kesuksesan Naruto, itu tidak berarti bahwa Boruto sama sekali tidak memiliki kekuatan atau pesonanya. Terdapat juga penggemar yang masih menikmati petualangan generasi baru ninja ini dan menikmati perkembangan karakter yang berbeda dan tantangan yang dihadapi oleh mereka. Boruto memiliki momen-momen emosional yang kuat, dan beberapa cerita dan karakternya telah mampu menarik perhatian penonton.
Dalam kesimpulan, Naruto dan Boruto adalah dua serial anime yang saling terkait, tetapi Boruto belum sepenuhnya mampu menyamai kesuksesan Naruto. Faktor-faktor seperti harapan yang tinggi dari penggemar, perbandingan langsung dengan Naruto, kesulitan dalam menciptakan identitas independen, dan penurunan kualitas animasi telah menjadi penghambat bagi keberhasilan Boruto. Namun, meskipun demikian, Boruto masih memiliki penggemar setianya sendiri dan potensi untuk menemukan jalannya yang unik dalam dunia anime.
