1. Pengembangan Infrastruktur Hijau:
Taman Kota dan Ruang Terbuka Hijau: Meningkatkan jumlah taman kota dan ruang terbuka hijau untuk mengurangi efek Urban Heat Island dan memberikan ruang penyerapan air hujan.
Penghijauan Jalan dan Trotoar: Menanam pohon di sepanjang jalan dan trotoar untuk memberikan bayangan dan membantu menurunkan suhu.
2. Transportasi Berkelanjutan:
Pengembangan Sistem Transportasi Umum: Mendorong penggunaan transportasi umum untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dari kendaraan pribadi.
Fasilitas untuk Sepeda dan Pejalan Kaki: Membangun infrastruktur yang mendukung penggunaan sepeda dan berjalan kaki untuk mengurangi ketergantungan pada kendaraan bermotor.
3. Penggunaan Energi Terbarukan:
Promosi Energi Terbarukan: Mendorong penggunaan sumber energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Peningkatan Efisiensi Energi: Memberikan insentif untuk penggunaan teknologi yang lebih efisien secara energi dalam rumah dan bisnis.
4. Pengelolaan Sampah yang Berkelanjutan:
Daur Ulang dan Pengurangan Sampah: Mendorong praktik daur ulang dan mengurangi sampah untuk mengurangi emisi metana dari pembusukan sampah.
Pengelolaan Limbah Cair: Mengembangkan sistem pengolahan limbah cair yang ramah lingkungan untuk mengurangi pencemaran air dan emisi gas rumah kaca.
5. Konservasi Air:
Pengelolaan Sumber Air: Memastikan pengelolaan yang berkelanjutan dan efisien dari sumber air untuk mengatasi potensi kekeringan dan kekurangan air.
Penghijauan Kembali Sungai dan Pantai: Menanam vegetasi di sepanjang sungai dan pantai untuk mengurangi erosi dan merawat ekosistem air.
6. Pendidikan Lingkungan:
Program Pendidikan Kesadaran Lingkungan: Memberikan informasi dan pelatihan kepada masyarakat tentang perubahan iklim, keberlanjutan, dan praktik berkelanjutan.