Saat kau mengingatnya
Walau kau tidak pernah bercerita tentangnya
Aku yang hanya menebak
Rasa itu menusuk
Hingga relung yang paling dalam
Ketika kutahu kau
Masih mencintai
Sesuatu yang kau sebut masa lalu
Kubisukan saja suaraku
Diam-diam menangis, mengadu pada larutnya malam
Perasaanku sedikit terpatahkan
Tuan, sudah kuhabiskan waktuku untukmu
Kukorbankan segalanya demi utuhnya cinta kita
Jika kau berikanku pilihan
Aku memilih bertahan
Tidak peduli lebamnya hati dalam dada
Aku tetap memaksa
Akan terus bersama
Untuk menjadi kita
Tidak peduli apa kata orang
Aku dan kamu
Menjadi kita
Untuk selamanya
Dan aku ingin berterima kasih pada kecewa
Atasnya aku belajar
Bertahan untuk memperjuangkan
Meski aku tahu ini bernama
Berjuang sendirian
Setelah luka ini
Semoga kau mengerti
Sesuatu yang harus kau perjuangkan
Dengan sepenuh hati
Adalah siapa
Tasikmalaya-Sumedang
11 Januari 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H