Saat kita melakukan tugas yang cukup banyak dan selalu memaksa diri di luar kemampuan kita, ada saatnya kita merasa kelelahan, depresi, dan tidak mempunyai mood untuk menjalani hari dan hal ini di sebut dengan burnout. Singkatnya, burnout adalah kondisi saat tubuh dan juga mental terasa lelah karena terlalu menekan diri dengan pekerjaan kita. Hal ini dapat terjadi karena, kurangnya istirahat. Sebaiknya, juga, kita peka terhadap tubuh dan mental kita untuk menghindari terjadinya burnout karena burnout memiliki banyak akibat negatif. Berikut beberapa ciri-ciri bahwa kamu burn out dan butuh istirahat:
1. Menjadi Membenci Rutinitas
Saat kita merasa burnout, kita menjadi merasa lelah dan malas untuk melakukan rutinitas kita. Hal ini dapat menyebabkan kita membenci/tidak menyukai rutinitas kita yang biasanya.
2. Merasa Bersalah
Merasa bersalah dapat menjadi tanda awal terjadinya burnout. Hal ini dapat di sebabkan karena ketidak puasan hasil kerja karena performa pekerjaan kita yang menurun.
3. Performa Kerja Menurun
Burnout dapat membuat kita merasa lelah, kehilangan motivasi, tidak bersemangat dan juga depresi. Hal ini yang dapat menyebabkan performa kerja kita menjadi turun.
4. Merasa Lelah Berkepanjangan
Saat kita merasa lelah dan lesu yang berkepanjanganmungkin saja ini merupakan efek dari burnout karena burnout dapat menyebabkan kita tidak memiliki motivasi seperti awal saat melakukan sesuatu.
5. Menjadi Sensitif
Burnout dapat membuat kita stress, performa kerja menurun dan rasa lelah yang berkepanjangan yang dapat membuat kita menjadi lebih sensitif dari pada biasanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H