Maraknya perkembangan teknologi saat ini yang menghadirkan banyak media sosial seperti Instagram, Tiktok, Twetter, WattsApp, Line, Facebook dll, membuat masyarakat khususnnya generasi muda malah sibuk bersosial media dan berkembang menjadi masyarakat yang modern. Hal ini menyebabkan kebudayaan Indonesia secara perlahan semakin memudar dah hampir hilang bahkan diambil oleh negara lain.Â
Hal ini menjadi  ketakutan besar bagi bangsa Indonesia saat ini. Dan kita sebagai generasi muda, putra dan putri bangsa harus merubah hal itu semua. Kita harus melestarikan dan memperkenalkan kembali warisan budaya kita yang hampir hilang kepada penduduk Indonesia dan seluruh dunia.
Jangan biarkan warisan budaya negara kita, Indonesia tercinta hilang atau bahkan  diambil oleh negara lain. Rasanya sangat disayangkan bila warisan budaya dari nenek kita yang merupakan kebanggaan kita malah hilang atau diambil negara lain. Lalu, kita sebagai generasi muda apa yang bisa kita lakukan untuk melestarikan budaya kita?
Ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk melestarikan dan memperkenalkan kembali warisan budaya kita yang hampir hilang, apa lagi diera teknologi yang kini telah canggih. Apa saja itu?
1. Mempelajari kembali tentang budaya rupa.
Untuk dapat melestarikan dan memperkenalkan kembali budaya, tentu saja kita harus mempelajarinya terlebih dahulu. Kita bisa mempelajari sejarahnya terlebih dahulu, dengan membaca dari buku atau atau mencari di internet apalagi dizaman sekarang kita sangat mudah untuk mencari informasi di internet. Kita juga bisa belajar dari orang yang ahli dibidang itu. Lalu kita juga bisa mempelajari cara membuatnya, kita bisa belajar menenun, membatik, mengukir, melukis, dsb.
2. Mengajarkan tentang budaya rupa.
Setelah kita mempelajarinya, kita bisa saling mengajarkan kembali kepada orang- orang sekitar kita. Sehingga budaya terus dipelajari dan dapat berkembang. Kita juga bisa membentuk sebuah kelompok khusus untuk melestarikan dan memperkenalkan warisan budaya kita, yang mengajarkan dan mengembangkan budaya tersebut seperti rumah tenun, rumah batik dll.
3. Bangga dan mengenakannya dalam kehidupan sehari- hari.
Kita harus bangga dan menunjukkan budaya kita. Kita bisa mulai dengan mengenakannya dalam kehidupan kita sehari- hari. Kita juga bisa mengkreasikan kain- kain khas kita seperti batik, ulos, tenuan dan lain-lain menjadi sebuah pakaian seperti blus, kemeja, rok, gaun dan kita harus bangga mengenakannya. Kita juga bisa memajang budaya- budaya rupa yang mempunyai nilai hias dirumah kita dan menjadikannya sebagai identitas kita.
4. Memperkenalkan di media sosial.