Mohon tunggu...
Alexander Bria
Alexander Bria Mohon Tunggu... Administrasi - Saya seorang petani

Petani

Selanjutnya

Tutup

Nature

Penerapan Pola Tanam Double Track Dapat Meningkatkan Produksi Jagung

16 Desember 2019   13:13 Diperbarui: 16 Desember 2019   13:15 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teknologi pola tanam double track merupakan sebuah teroboson pola tanam yang baru dikembangkan di Wilayah Nusa Tenggara Timur. Pola tanam ini dinilai sangat menguntungkan dari segi produksi dan produktifitas khsus untuk komidit jagung. Karena, populasi tanaman jagung dalam luasan lahan satu hektar mencapai 77 ribu pohon. 

Berbeda denhan pola tanam baris biasa hanya berkisar 55-66 ribu pohon. Ratusan petani di Kabupaten Malaka sudah menerapkan pola tanam double track dan hasil produksi jagung meningkat signifikan dibandingkan pola tanam biasa.

Pada hari ini, (Senin, 15 Desember 2019), Pendamping lapangan program integari Jagung dan Ternak Sapi, Alexander Bria, A.Md dan Kriatiano Ongki Kehi,S.Pt,  melakukan kegiatan demonstrasi pola tanam double trac. Kegiatan ini berlangsung di lahan anggota poktan Sinar Kakeluaran, Desa Fatuaruin, Kecamatan Sasitamean, Kabupaten Malaka.

Menurut Salah satu pendamping lapangan, Kristiano Ongky Kehi, mengatakan bahwa para petani harus terus diberikan bimbingan secara rutin, sehingga bisa menerapkan teknologi yang di anjurkan oleh tim ahli pertanian. Selama ini, produksi jagung selalu tidak meningkat karena rata-rata petani belum menerapkan pola tanam yang benar. Artinya bahwa mash bertani secara tradisional. Lanjut, Kristiano, dirinya sebagai pendamping lapangan, akan terus melakukan bimbingan dan pendampingan terhadap kelompok binaannya, sehingga hasil yang ditargetkan yakni produksi jagung sebanyak 5 ton per hektar bisa tercapai.

Sementara itu, menurut Bapak Raimundus Luan, salah satu anggota poktan sinar Kakeularan, mengatakan bahwa " Selama ini, hasil yang kami dapat dari luas lahan satu hektar hanya berkisar 1-2 ton. Itu mungkim karena masih kurang pemahan mengenai teknologi Budidaya jagung. Sehingga, melalui program ini, kami akan berusaha dan menerapkan pola tanam yang dianjurkan sehingga bisa mencapai target yang telah ditentukan.

Ukuran jarak tanam double track yang dianjurkan yakni 20 cm x 40 cm x 100 cm, dengan jumlah benih per lubang tanam satu biji.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun