Ini berbicara terkait traffic, engagement dan branding. Namun sebelumnya, media harus memilih dan mengetahui benar media sosial yang digunakan seperti facebook, twitter, instagram, dan lainnya. Traffic ialah seberapa banyak orang yang masuk dari media sosial ke website media yang dimiliki. Engagement berbicara seberapa banyak orang merespon artikel yang di share melalui media sosial. Sementara branding ialah seberapa besar persentase media sosial di mata pembaca
Definisikan Pembacamu
Media online harus mampu mendefinisikan target pembacanya mulai dari usia, pekerjaan, lokasi hingga socio-economic-status (SES). Hal ini dirasa perlu untuk menyesuaikan isi dari artikel yang akan di share melalui media sosial
Pengemasan & Proses Upload
Hal ini terjadi setelah berita telah diselesaikan oleh tim redaksi. Setelah itu akan di kemas dengan menambahkan link UTM yang berguna untuk mengetahui asal media sosial. Lalu membuatkan caption yang sesuai dengan isi berita, kemudian finalisasi foto dan video. Selanjutnya menentukan schedule pasti untuk menaikan berita di media sosial.
Analisa Hasil
Ini untuk melihat apakah yang dilakukan sesuai dengan perencanaan atau tidak, atau istilahnya ‘on track or not?’ Jika tidak, maka harus ada yang perubahan dan melihat kembali ke langkah pertama yang berkaitan dengan traffic.
Lanjutkan strategi konten yang berhasil
Strategi yang berhasil akan terus dilakukan dan diperbaiki.
Yuk, Lihat Sudut Lain
Dengarkan juga Podcast #WhatsappBray: Cerita Jadi Content Writer KumparanFood
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
