Mohon tunggu...
BRAMASTYA NURHIDAYAT
BRAMASTYA NURHIDAYAT Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa aktif universitas airlangga

saya adalah seseorang yang optimis dan suka mencoba hal hal baru dalam hidup saya, hobi saya adalah mendengarkan musik, dan bermain games

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dilema Pro dan Kontra Perizinan Pernikahan Beda Agama di Indonesia

30 Juni 2022   11:31 Diperbarui: 30 Juni 2022   11:36 1201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh karena itu kita sebagai manusia haruslah cermat dalam menganalisis atau memilih sesuatu tindakan, kita harus mempertimbangkan beberapa aspek dalam melakukan sesuatu, baik itu yang berhubungan dengan urusan pribadi, maupun bersama, seperti halnya pernikahan beda agama ini, bagi masyarakat muslim alangkah lebih baiknya kita tidak melakukannya, kita harus mengikuti ajaran agama islam yang telah ditetapkan sesuai dengan Al-Qur'an, janganlah kita mengikuti nafsu kita sebagai manusia yang akan mengarahkan kita ke arah negatif . 

Kita harus bisa berpikir dengan logis dan kritis agar perdebatan terkait pro kontra pernikahan beda agama ini tidak sampai menimbulkan perpecahan antar suku, ras, dan agama yang ada di Indonesia, apabila kita menemukan perbedsan pemikiran dari pihak lain, kita juga harus menghargai pendapat tersebut, karena dengan menghargai kita bisa memahami bahwa bangsa kita terdiri dari beberapa masyarakat dengan pemahaman yang berbeda beda, yang nantinya bisa kita jadikan sebagai wawasan pengetahuan dalam kehidupan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun