Mohon tunggu...
Ani Berta
Ani Berta Mohon Tunggu... Konsultan - Blogger

Blogger, Communication Practitioner, Content Writer, Accounting, Jazz and coffee lover, And also a mother who crazy in love to read and write.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Solusi Menyusui Tanpa Ribet

19 April 2020   19:43 Diperbarui: 19 April 2020   19:43 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masa pandemic Covid-19 ini membuat kebiasaan sehari-hari berubah drastis. Semua anggota keluarga ada di rumah saja setiap harinya. Jangan dipikir ini mudah dan enak mengingat di rumah saja juga tetap bekerja dan tantangannya lebih besar karena banyak distraksi.

Tetapi saya jadi banyak peduli dengan semua anggota keluarga di rumah yang selama ini tak pernah mendapat perhatian khusus dari saya. Salah satunya adik saya yang sedang punya bayi dan menjadi Mamsi (Mama ASI).

Saya lihat adik saya ini tiap hari drama mencari sayuran untuk booster ASI. Keterbatasan ke luar rumah membuatnya tak mudah mendapatkan sayuran yang biasa ditemukan di pasar langganannya.

Adapun sayuran alternatif untuk meningkatkan ASI paling cuma itu-itu saja dan kurang memberi efek banyak terhadap ASI adik saya. Mengolahnya pun terasa melelahkan melihatnya, mengingat adik saya juga banyak kesibukan selain mengurus bayi kecilnya.

Saya tak tega melihatnya punya kendala soal susahnya mendapatkan booster ASI. Karena bagaimana pun kami satu rumah dan melihatnya kerepotan membuat saya ikut mencari tahu apa yang bisa meningkatkan booster ASI yang lebih efektif dan praktis buatnya.

Saya sampai inget resep yang paling sering dimasak adalah memasak sayur bening. Untuk dapat bahan daun katuk, adik saya harus belanja tiap pagi ke pangkalan warung sayur atau ke pasar. Tahu sendiri, daun katuk ini paling populer bagi ibu-ibu menyusui.

Mungkin karena paling mudah didapat kali ya...Tapi gitu deh, kalau kesiangan dikit daun katuk cepat habis atau kalau masih ada kadang harus rebutan sama ibu-ibu menyusui lainnya.

Nah, resepnya sebenarnya cukup sederhana. Bumbu yang disiapkan cukup bawang merah, bawang putih, ditambah temu kunci, sedikit garam dan gula. Biasanya sayur daun katuk gak sendirian, ditemani jagung pipil kadang labu siam.

Rasanya? Yaa gitu deh, daun katuk punya rasa khas yang agak langu kalau dikunyah. Tapi segar sih kalau dimasak jadi sayur bening, apalagi ditambah dengan lauk ikan goreng atau tempe goreng dan sambal. Hmm...nikmat!

Meskipun sayur bening daun katuk mudah dibuat, adik saya lama kelamaan mengeluh bosan. Yaaa...soalnya tidak ada cara lain yang dia bisa selain menjadikan daun katuk sebagai sayur bening.

Pernah suatu waktu, dia mencoba menumisnya... hahaha rasanya aduh gak karu-karuan. Bisa jadi karena kurang bumbu atau salah mengolahnya. Maklum, baru belajar masak.

Mungkin karena masih belajar masak, jadi adik saya butuh durasi memasak yang cukup lama. Belum lagi kalau dia lagi masak, gak bisa santuy gitu hahaha dapur berantakan! Tapi ya sudah, sekali lagi kami memaklumi, adik saya baru belajar masak!

Lama-kelamaan melihat kondisi seperti ini, saya sebagai kakaknya tidak tega. Ditambah keluhan rasa bosan yang tiap hari dilontarkannya.

Saya pun berpikir, daripada si ibu menyusui ini stress nanti satu rumah jadi kena batunya dan bisa mempengaruhi produksi ASI, akhirnya aku berinisiatif membantu. Coba cari-cari bahan alam lain yang bisa diolah untuk jadi makanan yang bisa jadi alternatif masakan supaya tidak bosan.

Tapi sayangnya, ternyata kendala di adik saya bukan lagi rasa bosan. Tetapi dia sudah mulai putus asa mengatur waktunya untuk memasak, merawat bayinya, dan belum lagi kerjaan kantornya.

Well, berarti solusi yang tepat saat ini adalah mencari produk menggantikan ASI booster bahan makanan yang harus diolah. Ini supaya dia tidak perlu repot-repot menyiapkan menu khusus untuk dirinya sendiri, yang dianggapnya dua kali kerja karena dia juga harus menyiapkan menu makanan untuk keluarga lainnya.

Pilihan pertamaku, aku harus mencari produk ASI booster. Kayaknya gak ada yang lebih praktis menggantikan asupan nutrisi peningkat ASI alami dari sayuran atau protein lainnya, selain produk ASI booster.

Kebetulan hari itu week end, aku punya banyak waktu luang untuk fokus membantu mencari ASI booster. Aku pun bertanya ke adikku, apa yang dia harapin dari produk ASI booster. Menurutnya bebas saja, asal ada daun katuknya.

Saat aku cari-cari informasi, ternyata kebanyakan ASI booster memang berbahan daun katuk. Maka aku minta dia memilih salah satu di antaranya. Sayangnya belum ada yang cocok. "Kenapa sih, Dek?," tanyaku. "Kurang meyakinkan produknya, Kak," katanya.

Ya sudah, aku akhirnya mencari alternatif produk ASI booster lainnya. Tiba-tiba, aku lihat dari salah satu feed instgram artis favoritku Dian Sastrowardoyo. Awalnya aku gak tahu tentang produk ini. Hanya saja Dian Sastro umumin kalau tepat Hari Kartini di tanggal 21 April 2020, Dian Sastrowardoyo akan jadi host di acara produk HerbaASIMOR.

Sumber : asimor.co.id
Sumber : asimor.co.id

Acara "Mamsi Kartiniku di Rumah Aja" kayaknya bakalan seru karena selain Dian Sastro yang akan jadi host, juga ada penyanyi Andien dan stand-up comedian Pandji Pragiwaksono yang bakal jadi bintang tamu di acara yang tayang di You Tube Channel Okezone.com jam 19:00 WIB.

Karena aku penasaran apa tuh produk HerbaASIMOR, maka aku langsung aja ke Instagram @asimor.id. Ternyata itu produk ASI booster!

Misi mendekati sempurna, karena memang niatnya mau cari produk ASI booster rekomendasi untuk adikku. Akhirnya waktu aku cek ke website HerbaASIMOR, produknya benar-benar ada! Produk ini diproduksi PT Dexa Medica, yakni salah satu perusahaan farmasi ternama di Indonesia. Kalau aku gali lebih dalam product knowledge-nya, sepertinya HerbaASIMOR adalah pilihan tepat untuk direkomendasikan.

Produk ini terdiri dari 3 bahan alam yakni daun katuk, daun torbangun yang banyak digunakan masyarakat Batak di Sumatera Utara, dan juga ikan gabus yang kaya protein. Oh ya, ikan gabus ini katanya bisa mempercepat penyembuhan luka pasca operasi, terutama ibu-ibu yang melahirkan anak secara operasi.

Nah karena terdiri dari bahan alami Indonesia yang diformulasikan oleh para saintis Indonesia, produk HerbaASIMOR adalah salah satu rangkaian Obat Modern Asli Indonesia atau OMAI

Sumber : asimor.co.id
Sumber : asimor.co.id

Semakin tertarik nih membaca tentang produk HerbaASIMOR. Tapi sebelum lebih jauh tahu tentang produk ini, aku minta adikku membaca sendiri tentang produk HerbaASIMOR. Siapa tahu dia kurang setuju. Ternyata, setelah aku infoin dan aku share website juga instagramnya, adikku langsung suka loh! 

"Kak, ini produknya beli di mana ya?," tanyanya. "Sudah ada di e-commerce deh kayaknya," kataku. Memang kebetulan aku langsung cari tuh di internet dan ternyata salah satunya sudah ada di GoApotik.

Mencari ASI booster memang tidak semudah yang kita bayangkan. Yang pertama, penggunanya harus mempunya keyakinan dengan produk ASI booster itu. Hal ini penting karena produk ASI booster akan membantu meningkatkan produksi ASI agar ASI pasti lancar.

Selain itu, memilih ASI booster yang baik dan terpercaya sangat penting untuk kawal awal kehidupan buah hati. Jadi jangan ragu, pilih produk yang berkualitas apalagi untuk kesehatan anak kita. Happy breast feeding!

 

#kawalawal

 

#AsiPasti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun