Mohon tunggu...
Ani Berta
Ani Berta Mohon Tunggu... Konsultan - Blogger

Blogger, Communication Practitioner, Content Writer, Accounting, Jazz and coffee lover, And also a mother who crazy in love to read and write.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Memilih Susu yang Tepat untuk Nutrisi Keluarga

5 Desember 2017   08:37 Diperbarui: 10 Agustus 2019   13:35 2966
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dr.Juwalita Surapsari (dokpri)

Photo: pixabay.com
Photo: pixabay.com
Mengenal Susu

Dalam mengonsumsi susu, harus diperhatikan takaran dan penyajian sesuai usia anak. Perhatikan label kemasan dan teliti ingredients nya.  Takaran dan cara penyajian sangat penting agar kandungan nutrisi yang ada di dalamnya didapatkan dengan baik.

Menyempurnakan nutrisi keluarga dan untuk mendapatkan sumber protein dan kalsium yang paling baik, susu dapat melengkapi. Agar tepat saat mengonsumsinya, sebaiknya mengenal jenis-jenis susu yang biasa dikonsumsi. Serta mengenal manfaatnya.

Berikut penjelasan tentang ragam susu yang dijelaskan oleh dr.Martin Leman:

Air Susu Ibu (ASI)

ASI adalah makanan terbaik bagi bayi baru lahir hingga usia 6 bulan dan mengandung semua unsur gizi yang dibutuhkan, baik zat gizi makro (karbohidrat, protein dan lemak) dan zat gizi mikro (vitamin dan mineral).

ASI juga dapat melindungi dari alergi dan penyakit-penyakit seperti diare, infeksi usus dan penyakit pernapasan. Keunggulan lainnya, ASI mengandung jutaan sel darah putih yang dapat membunuh bakteri berbahaya. Oleh karena itu baik diberikan hingga anak usia dua tahun bersamaan dengan Makanan Pendamping ASI setelah 6 bulan.

Berbagai kampanye dilakukan agar para ibu menyusui termotivasi untuk memberikan super power food ini untuk buah hatinya. Termasuk menyusui ketika di tempat umum, tempat kerja dan di mana pun. Semua ada teknisnya yang penting bayi tidak kehilangan sumber makanan terbaiknya ini.

Untuk kelancaran pemberian ASI, diperlukan dukungan semua pihak terutama lingkungan keluarga dalam memberi dukungan moral agar ibu menyusui selalu semangat dantidak putus asa saat belajar memberikan ASI yang tepat pada buah hatinya.

Lamanya pemberian ASI memengaruhi tingkat kecerdasan anak. Menurut penelitian (Pusponegoro & Handryastuti, 2008) bayi yang mendapatkan ASI selama 28 minggu atau lebih memiliki IQ 2,91 poin lebih tinggi. Penelitian ini mengacu pada kandungan zat penting yang ada di dalamnya. Diantaranya DHA (asam dekosaheksaenoat) untuk perkembangan saraf dan otak. Kekurangan DHA mengakibatkan rendahnya kemampuan kognitif dan intelektual anak.

Susu Murni

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun