Satu suapan mie pertama. Mienya kenyal. Benar-benar kenyal terasa agak ‘melawan' saat digigit. Rasanya asin dikit, segar dan enak. Suapan kedua aku coba pangsitnya, harum dan terasa daging dan sayurannya. Bercampur dengan kuah kaldu yang wangi dan sebagian kucampur, rasanya menjadi empuk-empuk lezat. Kuah kaldunya hangat dan khas beraroma daging ayam.
"Hmmm cocoklah untuk menghangatkan perut," gumamku.
Tak butuh waktu lama, seporsi Mie Karet Krekot itupun habis. Hangat kuahnya menjadi penutupnya. Kekenyalan mie yang berbeda dan licin yang memudahkan untuk ‘disruput' cukup membuat ‘nendang' perut. Rasanya kalau dua porsi aku masih kuat ngabisin deh. Secara lembut dan lezat getu heheee. Apa kekurangan menu Bakmi Karet Krekot ini? Buat saya kurangnya hanya satu. Satu porsi ukurannya sedikit hahaaa... kurang banyak hehee.
Oke segitu ajah. Bagi penggemar menu bakmi, boleh deh Bakmi Karet Krekot ini menjadi pilihan. Datang saja ke Jakarta Street Food Festival yang masih berlangsung hingga Minggu 30 November 2014 mendatang. Oiyaaa, kalau mau lihat kemeriahan JSSF di La Piazza ini silakan lihat video Youtubenya DISINI. Video diproduksi oleh Sentra Kelapa gading. See uuu! #SalamKenyang
@rahabganendra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H