TAK terasa aksi KPK (Kompasianer Penggila Kuliner) Gerebek memasuki angka 7. Oiyaa, untuk diketahui KPK sendiri adalah wadah bagi para Blogger yang suka menulis soal tema kuliner. KPK Gerebek 7 ini artinya tim elit pasukan KPK telah ‘mencokok' 7 lokasi penyedia menu kuliner. Dari area Jakarta, Bekasi hingga Bogor. Target ke 7 KPK Gerebek kali ini adalah di Piazza, La Piazza, Sentra Kelapa Gading, Jakarta.  Lalu apa yang digerebek?
Kali ini ‘korban'nya adalah menu-menu yang tersedia di gelaran acara Jakarta Street Food Festival. Yaa, sebuah acara festival kuliner yang kedua kalinya digelar di La Piazza. Oh yaa, di lokasi ini pada September 2014 lalu menjadi target KPK gerebek untuk pertama kalinya dengan tajuk acara BBQ Festival. Menurut Mbak Indri, Public Relation La Piazza, festival kuliner merupakan agenda tahunan di La Piazza. Maklum orang-orang di kawasan itu suka kuliner alias suka makan. Tak heran La Piazza menngelar acara kuliner yang dikemas dengan format festival kuliner, seperti Kuliner Tempoe Doeloe, Arabian, Jakarta BBQ Festival dan Jakarta Street Food Festival.
Ok. Kembali ke cerita KPK Gerebeknya. Saya jam 17.00 wib lewat dikit, sudah sampai di lokasi gerebek. Sengaja saya datang lebih awal, karena disamping mesti mengkoordinir teman-teman, juga karena tak mau terjebak macet. Tahu dunk kondisi Jakarta kalau udah lewat jam 17.00 wib atau tepatnya bubaran orang kerja, maceeettt udah pasti. Laa gimana ga macet wong orang kerja pulangnya berbarengan, dan langsung memenuhi jalan yang semakin tak menampung arus lalu lintas.
Artinya saya masih punya waktu 1,5 jam dari jadwal gerebek yang rencananya dimulai kumpul jam 18.30 wib. Nah, waktu senggang itu kugunakan untuk berkeliling di area yang lumayan luas itu. Beragam menu kuliner dipajang dengan konsep jualan kaki lima. Namun ditempatkan dalam booth yang rapi, artistik dan sedap dipandang. Nuansa street food ala kota-kota besar di Asia terasa banget. Kebersihan tempat nampak sekali terjaga. Wah menu-menunya ada menu nusantara dan menu dari negara tetangga khususnya Asia. Ada dari Jepang, Korea, Hongkong dan Tiongkok.
Apa saja menu kuliner di Jakarta Street Food Festival?
Banyak banget menunya. Tercatat lebih dari 30an booth menyediakan menu kuliner beragam. Menu nusantaranya meliputi Bebek Goreng (menu kesukaanku), Sate Padang Pariaman, Sate Blora Cirebon (Aneh yaa namanya), Mie Jawa, Bakso Raja, Martabak, Aneka Gorengan (bakwan jagung, sosis, tempe mendoan, bala-bala) dan lain-lain.
Saya sendiri bingung juga milih menu yang akan dicicipi. Lama berkeliling sambil menunggu anggota pasukan gerebek lainnya, akhirnya aku milih mencoba Mie Karet Krekot. Namanya unik yaaa? Nah Saya milih Mie Karet Krekot dengan pangsit. Saya khan penggemar pangsit, baik basah maupun kering. hehehee. Dengan memakai ‘uang-uangan' harganya Rp. 37.000. Rasanya? Gurih segar kuahnya.
Sengaja saya minta tambah kuah, karena memang suka. Hangat terasa di kerongkongan dan perut sangat cocok di hari yang mendung saat itu. Tekstur mie nya halus berbentuk gilig, kenyal dan lebih keras dari mie umumnya. Saat digigit, mie itu terasa ‘melawan', maklum kenyal persis karet. Mungkin itu yang melatarbelakangi namanya, Mie Karet Krekot. Heheheee. Bintang 4 dari 5 bintang soal rasanya, menurutku.