Mohon tunggu...
BANG IBOYY
BANG IBOYY Mohon Tunggu... Freelancer - Like What You Do and Do What You Like

Saya merupakan mahasiswa Ilmu Komunikasi yang bergerak di bidang Broadcast, dan gemar sekali bercengkrama dengan media (media sosial dan konvensional). Terutama berdiskusi dan sharing tentang media. Saya mengajar Radio dan public speaking :) keep contact: IG: @bangyobiii IG: @info_dkijkt HP: 0812-9393-0735 email: boysandysuryaw@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film

Sinopsis Django Unchained (Bedah dan Analisa Film untuk Studi Rasisme)

1 Februari 2022   05:30 Diperbarui: 1 Februari 2022   05:32 2035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sesaat Mereka tiba di rumah besar Candie Land, ternyata Broomhilda sedang dihukum dan disekap dalam sebuah Hot Box tertutup karena alasan berusaha melarikan diri beberapa hari yang lalu. Dia pun dihukum selama 10 hari di dalam kotak tersebut. Django pun tak tahan mendengar bahwa istrinya Broomhilda dihukum dan disiksa seperti itu. Schultz menepuk pundak Django, mencoba menahan perasaan kesalnya akibat perlakuan dari si kulit hitam Stephen.

Schultz meminta disediakan wanita untuk menemaninya di kamar dan memilih Broomhilda dengan alasan karena dia bisa menggunakan bahasa Jerman. Kerinduan yang dalam yang selama ini Django rasakan, hilang sudah. Karena akhirnya Django dan Broomhilda berhasil bertemu dikamar Schultz.  

Pada saat jamuan makan malam tiba, Broomhilda juga ikut melayani para tamu. Sayangnya kecerobohan yang Broomhilda lakukan sedikit saja bisa menghancurkan segalanya. Gerak-gerik Broomhilda dan tatapan mata Django membuat Stephen si tangan kanan Calvin curiga bahwa keduanya saling mengenal. Stephen yang sudah berumur dan juga berkulit hitam jeli dalam membaca situasi dan kondisi yang terjadi serta menebak maksud tujuan sebenarnya dari Schultz dan Django.

Dia mengadukan hal ini kepada Calvin tepat pada saat hampir terjadinya perbincangan deal or no deal pembelian seorang budak seharga 12.000 dolar beserta membeli sekaligus Broomhilda. Calvin marah besar karena merasa dipermainkan. Dia hanya menyetujui harga 12.000 dolar itu hanya untuk Broomhilda seorang karena sebagai aset yang sebenarnya tidak dijual. Uang sudah diserahkan oleh Schultz dan surat-surat perjanjianpun sudah ditandatangani oleh Calvin.

Calvin yang merupakan si pemilik Candie Land ini merasa puas dan menang. Namun Schultz menyindirnya dengan mengatakan bahwa nama-nama budak yang dinamai oleh Calvin misalnya D'artagnan dan lain-lain yang diambil dari buku Three Musketeers adalah salah. Karena pengarang buku tersebut yaitu Alexander  Dumas. Alecxander Dumas adalah seorang negro kulit hitam. Calvin menjadi murka dan mengatakan bahwa sesuai tradisi di daerah selatan kesepatan akan sah-nya sesuatu, bila keduanya sudah berjabat tangan. Itu juga yang menjadi alasan, jika tidak berjabat tangan maka Broomhilda tidak boleh pergi. Schultz menolaknya dan bahkan menembaknya.

Terjadilah baku tembak dan Schultz ikut tertembak. Sedangkan Broomhilda tertangkap oleh Billy Crash, salah satu bandit bayaran Calvin. Hal ini membuat Django menyerah karena ada ancaman Broomhilda ingin dibunuh. Stephen mengirim dan menjual Django keperusahaan tambang untuk dipekerjakan sebagai budak seumur hidup yang pekerjaannya sangat berat sehingga akan membuatnya menderita dan kesakitan sepanjang hidupnya. Ditengah perjalanan, Django berhasil memperdaya para penjaga dan membunuhnya. Quentin Tarantino tampil sebagai Cameo dengan memerankan salah satu penjaga ini.

Akhirnya, Django pun kembali menuju perkebunan Candie Land untuk membalas dendam kepada keluarga Calvin, terutama kepada Stephen yang membuatnya terpisah kembali dengan Broomhilda. Ia menembak mati seluruh penjaga, bandit bayaran, dan seisi rumah yang ada pada saat itu, terutama Stephen yang menjadi sasaran utama Django. Setelah merasa terbalaskan sudah dendam akan selama kehilangan istrinya, Django pun pergi bersama istrinya Broomhilda ke tempat yang lebih layak untuk hidup dengan menunggangi kuda......

THE END

-------------------------------------------------------------

Komentar kelompok kami terhadap film DJANGO UNCHAINED :

KELEBIHAN
-Samuel L. Jackson yang berperan sebagai Dr. King Schultz , memerankan perannya dengan sangat baik. Karakter Schultz yang kalem namun brutal, membuat kami yang menonton merasa terkejut dengan aksi penembakan yang terkesan dadakan atau tiba-tiba.
-Dialog bahasa Jerman yang diucapkan oleh Samuel L. Jackson (Schultz) dan Kerry Washington (Broomhilda) terdengar sangat baik.
-Riasan wajah yang dikenakan oleh Samuel L. Jackson (Schultz) terlihat cukup alami dan natural.
-Lagu-lagu country yang dijadikan sebagai backsound dari film ini sangat enak didengar.
-Unsur komedi tidak jarang ditampilkan dalam film ini, sangat berguna untuk menghilangkan rasa bosan karena durasi sangat panjang (166 menit).
-Makna yang tersirat dari film ini mengembangkan nilai-nilai budaya manusia terhadap si kulit hitam dan si kulit putih.
-Kepiawaian seseorang dalam mengelabui musuh terlihat jelas, hal ini yang menjadi high action dan feel di dalam film ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun