Pertumbuhan InternetÂ
Seiring World Wide Web berkembang, begitu pula program komunikasi pemasaran. Sekarang ada hampir 2 miliar pengguna Internet di seluruh dunia, dan pertumbuhan sejak tahun 2000 sangat mengejutkan. Kecepatan dan kenyamanan memperoleh informasi ini, serta kemampuan untuk mengendalikan apa dan berapa banyak yang diterima, telah sangat menarik. Kemampuan untuk melakukan e-commerce melalui komputer pribadi seseorang juga sangat menarik karena sekarang tampaknya hampir tidak ada yang tidak dapat ditemukan atau dibeli di Web. Seolah-olah Internet tidak memiliki batas; setiap hari orang dapat menemukan sesuatu yang baru di sana.
Namun, tidak semua orang begitu terpikat. Banyak artikel telah menunjukkan masalah dengan iklan di obsesi Internet, termasuk masalah dengan penipuan, keterlihatan, penipuan, dan bot (algoritma penjelajahan web yang dimaksudkan untuk meniru lalu lintas manusia yang dibuat oleh botnet dan didistribusikan oleh jutaan peramban pembajak ilegal), di antara masalah lainnya. Beberapa manajer menganggap media program diluar media.
Beberapa tujuan dari web adalah Menciptakan kesadaran pada khalayak akan setiap produk atau jasa yang ditawarkan, Hasilkan Bunga dari sebuah postingan yang menghasilkan minat bagi konsumen, Diseminasi Informasi yang rinci akan informasi pada konsumen, Buat Gambaran dari sebuah citra brand yang ingin dibangun, Buat Merek yang Kuat dan sukses di pasaran, Merangsang Uji Coba terhadap brand yang ditawarkan pada pasar, Buat Buzz pada seluruh pengguna internet agar viral, Dapatkan Pertimbangan atau evaluasi dari konsumen atau public atas brand yang di bangun.
E-Commerce
E-Commerce (Electronic Commerce) adalah situs web atau portal online yang menyediakan pelayanan dan transaksi yang dapat dilakukan secara online. Dengan adanya e-Commerce diharapkan bisnis akan dapat dilakukan di manapun, kapanpun, dan lebih cepat. Saat ini di Indonesia banyak sekali startup yang menggunakan model e-Commerce untuk bisnis. Contohnya Samsung, dan Apple telah menambahkan kios di dalam toko mereka tempat konsumen dapat memesan secara online.
The Internet & Integrated Marketing Communications
Web 1.0 : Terminologi yang digunakan untuk merujuk pada evolusi awal World Wide Web di mana pengguna dapat melihat halaman web dan berinteraksi dengannya, tetapi tidak dapat berkontribusi pada konten halaman web.
 Seperti dalam contoh cakupan:
- Spanduk
- Sponsor
- Pop-Ups/Pop-Unders
- Interstitials
- Penelusuran Berbayar
- Behavioral Targeting
- Iklan Kontekstual
- Rich Media
Web 2.0 : Hasil perluasan dari bentuk WWW yang digunakan untuk membuat suatu nilai ketertarikan konten dari sebuah brand agar lebih mudah berinteraksi, beragam fitur, dan banyak instrument yang mendukung agar suatu brand dapat menarik perhatian konsumen. Hal ini dengan munculnya Media Baru ke dalam kehidupan konsumen.
Dapat dilihat beberapa bentuk media baru yang dapat dimanfaatkan untuk memberikan ketertarikan konten pada konsumen, seperti pada tabel di bawah ini:
Social media
Definisi paling sederhana Dari kamus Merriam-Webster, media sosial didefinisikan sebagai: "Bentuk communication elektronik (seperti situs Web) di mana setiap orang dapat membuat komunitas secara online untuk berbagi informasi, ide, Pesan Pribadi, dll. Media Sosial adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara online yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu. Hampi 2,5 Milyar pengguna media sosial diseluruh dunia pada tahun 2007 dengan Top User terbanyak adalah China dengan alas an penggunaan adalah konten hiburan dan pengetahuan akan dunia cyber yang begitu luas membuat ketertarikan user untuk berselancar hingga pelosok dunia.
Berikut contoh deskripsi tentang beberapa media sosial menurut CMO.com;
Namun beberapa data mencatat, bahwa hasil di tahun 2014, Facebook masih menjadi TOP media sosial yang masih POPULAR dan memiliki lebih dari 1,4 miliar pelanggan di seluruh dunia, mencakup enam benua dan 100 negara, yang mengatakan mereka ada di situs setiap bulan. Pada 2016, beberapa sumber memperkirakan bahwa waktu rata-rata yang dihabiskan di 1 situs web per hari adalah 50 menit, dan lebih dari setengah dari 1,72 jam per hari yang dihabiskan di semua media sosial. Di tahun 2016, mulai bergeser kepada Instagram yang menduduki posisi TOP media sosial yang masih POPULAR dan memiliki semua fitur yang di butuhkan oleh setiap orang. Masih banyak media sosial lainnya yang terkenal seperti Snapchat, Path, Youtube, Podcasting, RSS, Periscope, Linked In, Bigo Live, Nono Live, Blogger, Virtual Reality, QR Codes, NFC, dll
Sales Promotion on the Internet
Bentuk ini bisa dikatakan sebagai bentuk endorsement pada jasa promosi yang dilakukan oleh selebgram, youtuber, dll
Personal Selling on the Internet
Dalam hal ini bisa dilihat dari bentuk online shop yang bisa dibuka & dilakukan oleh siapa saja.
Public Relations on the Internet
Usaha dalam menyelamatkan dan memasarkan brand dapat dilakukan melalui kehumasan secara virtual atau online, tanpa harus bertatap muka secara fisik.
Direct Marketing on the Internet
Melakukan transaksi jual beli by online tanpa harus bertemu fisik atau kontak fisik, cukup mengirim produk, melakuan pembayaran dan barang sudah sampai.
Berikut keuntungan dan kerugian dari Internet dan Media Sosial:
----(BS/31)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H