Senin, 28 Oktober 2024 mungkin akan menjadi hari bersejarah bagi Pak Birma Sinaga sebagai calon Bupati Humbang Hasundutan dan Pak Erwin Sihite sebagai wakil calon Bupati Humbang Hasundutan pada pemilihan Bupati danWakil Bupati Humbang Hasundutan  periode 2024-2029 yang akan di laksanakan tanggal 27 November 2024.
 Dimana pada hari itu pasangan calon itu bertemu dengan presiden Indonesia yang ke-7, tidak jelas disebutkan apa agenda pertemuan tersebut. Dan pada saat itu Bapak Jokowi menitipkan Kabupaten Humbang Hasundutan kepada pasangan calon tersebut.
" Pak Birma, Pak Pak Erwin saya titip Humbang Hasudutan, titip petani-petaninya diperhatikan, pertaniannya betul-betul diikuti, dan juga kita ingin food estate di Humbang Hasudutan berhasil," ujar Jokowi sebagaimana dikutip dari video yang diterima waspada.id, Senin (28/10/2024) di Jakarta.
Sebagaimana yang kita kethui bersama bahwa Food Estate ini merupakan program Jokowi semasa menjabat menjadi pPresiden Indonesia. Karena ucapan Jokowi itu, banyak orang menyangkut-pautkan dengan quotes yang di ucapkan oleh salah satu Mantan Mentri dalam Kabinet Indoensia Maju yaitu Bapak LUHUT BINSAR PANJAITAN,  sebagai  Mentri Koordinator Kemaritiman dan Investasi.
Dalam salah satu acara di KOMPAS TV, Luhut Binsar Panjaitan atau yang biasa juga di sebut dengan Opung Luhut mengatakan
 " Peran Pak Jokowi itu sangat sentral, kau suka tidak suka peran Jokowi itu sangat sentral. Jadi kalo beliau ini sampai berpihak kepada satu (salah satu paslon) YA GAME IS OVER...!"
Dari ucapan Pak Luhut ini, banyak yang mengaitkan dengan Pilkada Humbang Hasundutan. Banyak yang penasaran dan ini akan menjadu salah satu bukti apakah Jokowi Effect  berpengaruh di Kabupaten Humbang Hasundutan.
 Ini merupakan salah satu langkah yang bagus untuk pasangan Birma dan Erwin, karena hampir seluruh Masyarakat Humbang Hasundutan sangat menyukai kinerja dari Presiden Indonesia Ke-7 itu.
Melihat banyaknya permasalahan dan gejolak yang sedang terjadi di Humbahas sekarang, apakah Pasangan 01 dapat membuat solusi yang tepat untuk penyelesaian nya ini?.Â
Permasalahan paling darurat di Humbahas sekarang ini adalah permasalahan tanah Adat, apakah Pak Birma dan Pak Erwin sudah membuat rencananya untuk masalah ini?. Ini merupakan salah satu yang harus di kritisi  untuk menjaga kesenjangan sosial dan terpecah belah nya masyarakat adat di Humbang Hasundutan.
Harapan nya siapapun Bupati dan Wakil Bupati yang terpilih, semoga dapat mengemban tanggung jawab yang sudah di berikan oleh masyarkat Humbahas.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H