Limology, berkembang pada studi perbatsan yang dimana menjadi salah satu hal yang menkaji mengenai kompleks multidisiplin. Pada dasarnya limology berasal dari Bahasa Latin yang dimana merupakan gabungan dari dua kata yaitu “limes” adalah perbatasan dan “logos” adalah ilmu, yang dimana jika digabungkan berati limology yang artinya studi perbatasan, pertama kali tokoh yang menggunakan istilah limology adalah Kolossov&O’Loughlin dalam tulisan mereka. Limology, merupakan suatu disiplin ilmu yang dimana khusus mempelajari mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan masalah perbatasan. Limology juga merupakan bidang interdispliner yang dimana menganalisis mengenai sifat, fungsi, dan dampak perbatasan, termasuk dalam limology, mngkaji akan bagaimana dampak sosial, ekonomi, politik, dan keamanan yang kompleks yang mempengaruhi perilaku dan interaksi manusia antar bangsa.
Sampai sekarang, masih banyak akademisi yang belum menggunakan mengenai limology, meskipun sebenarnya limology sudah lama berkembang pada berbagai negara di dunia. Di dalam limology juga termasuk membahas mengenai geografi, ilmu politik, sosiologi, antropologi, dan hubungan internasional dan semua menjadi bahan pertimbangan untuk mempelajari perbatasan secara menyeluruh. Perkembangan limology, sebenarnya juga masih menjadi salah satu topik yang layak untk didiskusikan, dikarenakan dalam studi limology yang dimana membahas mengenai perbatasan, dan perbatasan bersifat dinamis dan terus-menerus didefinisikan ulang oleh peristiwa geopolitik, pola migrasi, dan perubahan sosioal dan ekonomi yang dimana masalah-masalah ataupun kasus tersebut merupakan masalah yang akan terus berkembang dan berubah, seiring dengan berjalannya waktu dan perubahan yan dilakukan oleh manusia.
Di dalam mempelajari studi peratasan (limology), bukan hanya membahas mengenai perbatasan saja, namun juga termasuk mempelajari akan bagaimana termasuk akan membahas mengenai perbatasan, membentuk identitas nasional, mengembangkan budaya, menciptakan rasa kebersamaan atau perpecahan di antara populasi. Di dalam perbatasan juga melihat bagaimana faktor ekonomi pada suatu daerah perbatasan, apakah wilayah perbatasan dapat menjadi zona peluang atau kesulitan ekonomi. Pada proses integrasi, juga para ahli sepakat dalam membahas akan bagaimana globalisasi juga menjadi dalah satu tantangan yang membuat terhambatnya keamanan perbatasan seperi barrier (pembatas) antar negara, dikarenakan proses mobilitas dan banyaknya manusia yang menggunakan lintas antar negara. Studi mengenai limology juga berkembang dalam bidang multidisiplin dan interdisiplin, yang dikembangkan oleh ilmuwan geografi, politik, sosiologi, antropologi, etnologi, psikologi, ekonomi, dan bahkan di bidang teknologi, yang dimana dari ilmu ini mendorong para akademisi untuk menganalisis interaksi, hubungan, dan ketegangan yang muncul di wilayah perbatasan. Dalam perkembangan zaman sekarang ini, perbatasan akan terus berkembang dan berubah, dengan limology, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang tantangan dan peluang yang ada pada wilayah perbatasan.
- Kelebihan limology
- Memberikan informasi mengenai bagaimana situasi perbatasan
- Melalui limology dapat menjadi suatu acuan dalam mensejahtrakan daerah pada perbatasan
- Limology mengkaji secara luas yang membuat, penstudi ataupun yang menggunakan limologi dalam penelitiannya akan mengetahui banyak hal mengenai perbatasan.
Kelemahan limology
- Belum banyak orang yang mengetahui mengenai ilmu limology
- Data yang tersedia masih terbatas
- Belum banyak ilmuan yang mengkaji mengenai limology
- Analisis dan Interpetasi
Di dalam tulisan ini, memberikan informasi mengenai ilmu limology yang dimana dapat menjadi suatu informasi yang menarik bagi pembaca akan apa arti dari limology, dikarenakan belum banyak yang data yang dapat memeberikan informasi mengenai apa itu limology, walaupun banyak yang dapat dimanfaatkan dalam limology tersebut. Dengan adanya limology, akan memberikan informasi kepada pembaca akan bagaimana sebenarnya yang dilakukan suatu negara dalam bagaimana mempertahankan daerah perbatasannya, apa yang menjadi tantangan pada daerah perbatasan, bagaimana cara suatu negara dalam melihat perbatasan negaranya jika suatu tanda perbatasannya dengan negara lainnya bergeser, bagaimana pengaruh kemajuan teknologi dalam mempengaruhi perbatasan, dan banyak hal lainnya yang dapat dipelajari mengenai perbatasan antara satu negara dengan negara lainnya. Seperti masalah yang terjadi pada negara Indonesia dan Malaysia, yang dimana timbul suatu kasus dalam permasalahan batas akan kedua negara tersebut, dikarenakan berbagai hal yang membuat adanya permasalahan perbatasan antara kedua negara tersebut. Dengan adanya limology, akan dapat digunakan menjadi suatu cara untuk melihat apa yang menjadi permasalahan akan kasus tersebut dan bagaimana Solusi dari kasus tersebut, apakah dikarenakan karena pergeseran alam, hilangnya data, atau hal lainnya. Dengan menggunakan limology, sudah sangat berkontribusi dalam menyelesaikan dan menganalisis mengenai studi perbatasan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H