Mohon tunggu...
Boy Anugerah
Boy Anugerah Mohon Tunggu... Administrasi - Direktur Eksekutif Literasi Unggul School of Research (LUSOR)

Pendiri dan Direktur Eksekutif Literasi Unggul School of Research (LUSOR)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pena dan Strategi Gerakan Mahasiswa

28 Desember 2017   14:18 Diperbarui: 28 Desember 2017   14:20 1891
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tentunya ide menulis sebagai metode perjuangan mahasiswa juga harus didukung oleh politik media massa yang sehat. Media massa harus membuka ruang yang selebar-lebarnya bagi partisipasi mahasiswa dalam menulis. Politik redaksi media massa yang kerap tak ramah bagi penulis pemula, apalagi bagi mahasiswa yang dianggap bau kencur harus dibuang jauh-jauh. Hal ini semata-mata demi tumbuh berkembangnya idealisme dan intelektualitas mahasiswa Indonesia, generasi muda harapan bangsa.

Tulisan ini tidak bertendensi untuk menegasikan unjuk rasa dan demonstrasi sebagai metode mainstream pergerakan mahasiswa. Tulisan ini juga tak hendak melakukan simplifikasi sarana perjuangan. Penulis hanya sekedar mengusulkan strategi alternatif bagi pergerakan mahasiswa yang lebih baik dan efektif dalam pencapaian tujuan. Tulisan itu abadi dan mudah diingat, sedangkan orasi dan kata-kata lebih mudah dilupakan. Scripta manent verba volant.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun