Perkembangan Media Indonesia: Line Today sebagai Sumber Informasi Milenial

Perkembangan Global menyebabkan segala hal pada saat ini juma perlahan mulai berkembang. Perkembangan tersebut juga merambah pada dunia informasi.

Dunia informasi pada saat ini seakan tidak bisa terlepas dari namanya teknologi. Hal tersebut dapat terlihat dari tingkat percepatan akses informasi dalam hidup serta kebutuhan informasi publik yang terus menerus meningkat (Juditha, 2013, h. 146)

Di Indonesia, perkembangan internet telah dimulai pada tahun 1990-an yang bermula dari hobi beberapa orang yang memiliki minat dalam pembangunan jaringan komputer (Widodo, 2020, h. 43)

Salah satu pioneer penyedia jasa internet yang ada di Indonesia adalah PT Rahajasa Media Internet (Radnet). Radnet menyokong di bidang desain serta web, sementara konten disajikan oleh surat kabar Republika yang menjadi media pertama yang menyediakan layanan berbasis internet di Indonesia.

Kepopuleran internet di Indonesia masa dulu meskipun terbatas, menyebabkan konten media tidak selalu berisi text dan foto, tetapi sudah multimedia. Peluncuran media daring di Indonesia juga bertujuan untuk menjangkau publik mancanegara.

Jurnalisme multimedia menjadi menarik sebab penyajian teks dalam kontennya memikirkan bagaimana struktur narasinya terbentuk serta berbagai elemen multimedia apa saja yang berfungsi dalam setiap teks (Lase, 2016, h. 173). 

Di Indonesia sejak era 1998 hingga saat ini, telah ada begitu banyak media yang bertransformasi dalam bentuk digital dengan pemanfaatan internet. Bahkan, kebanyakan media memilih tidak berproduksi secara konvensional tetapi langsung digital.

LINE TODAY

Sumber gambar: Medcom.id

Salah satu bentuk jurnalisme online dan multimedia di Indonesia adalah Line Today. Line today merupakan fitur pada aplikasi media sosial LINE, yang memungkinkan penggunanya untuk  memperoleh  informasi serta berita yang up to date dan aktual maupun sedang hangat dibicarakan publik.

Line Today yang digagas oleh LINE diresmikan secara mandiri dalam bentuk aplikasi di tahun 2018 dan dapat diakses dengan mengunduh aplikasinya pada appstore dan playstore.

Line Today menyajikan artikel dan informasi bukan hanya dalam bentuk teks saja, tetapi penyajian informasi dilakuakan menggunakan sistem miltimedia.

Line Today juga menyediakan berbagai variasi hiburan yang dapat dinikmati penggunanya. Keberadaan Line Today diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan akses informasi di kalangan remaja hingga anak muda.

Harapan tersebut dikarenakan penyediaan Line Today yang sengaja dibuat sebagai fitur dalam aplikasi LINE yang notabene adalah aplikasi media sosial yang populer dan kerap digunakan oleh kalangan remaja hingga anak muda.  

Namun, Line Today resmi ditutup pada 6 Juli 2022 lalu. Hal tersebut diakibatkan perusahaan LINE yang ingin mengembangkan layanan financial technology secara lebih mendalam. 

Keabsahan Informasi Pada Line Today

Jurnalisme online adalah jurnalisme yang memanfaatkan ketersediaan berbagai media online, mulai dari blog, forum, website, media sosial, dan sebagainya. Jurnalisme online kerap dilabeli sebagai jurnalisme generasi tiga.

Jurnalisme online menjadi unggul karena kecepatan dalam menyediakan informasi kepada publik, atau yang lebih dikenal dengan sebutan up to date.

Namun, dengan kecepatan perkembangan media online yang tak terkendali saat ini, jurnalisme online kerap di sorotan lantaran kerap dianggap tidak mengutamakan  objektivitas (akurasi, fairness, kelengkapan serta imparsialitas).Berbagai informasi pada jurnalisme online dianggap hanya mengejar kecepatan atau keinstanan. 

persepsi tersebut menjadi permasalahan, sebab di satu sisi media online sangat memungkinkan adanya persebaran informasi yang cepat dibanding media konvensional, tetapi pada sisi lain kecepatan tersebut mempertaruhkan berbagai prinsip utama jurnalisme salah satunya akurasi berita. 

Line Today sebagai media jurnalisme online juga turut masuk dalam persepsi tersebut. Dalam Line Today sebagian besar berita yang disediakan merupakan berita dari situs atau web berita online lain yang bekerja sama dengan Line Today. Hal itu menjadikan sumber berita menjadi beragam. 

Namun jika ditanggapi secara positif, hal tersebut dapat menjadi tantangan dan melatih pengguna untuk dapat menyaring berbagai informasi yang tersebar dengan baik. 

Daftar Pustaka

Juditha, C. (2013). Akurasi berita dalam jurnalisme online (Kasus dugaan korupsi Mahkamah Konstitusi di portal berita Detiknews). Jurnal Pekommas, 16(3), 145-154. 

Lase, F. J. (2016). Jurnalisme Multimedia Longform di Media Digital: Analisa Naratif pada Artikel tempo. co 2014-2016. The 3rd Indonesia Media Research Awards & Summit (IMRAS), 172-185.

Widodo, Yohanes. (2020). Buku Ajar : Jurnalisme Multimedia. Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta.