Mohon tunggu...
Boni Vaxius
Boni Vaxius Mohon Tunggu... Lainnya - Menangis waktu lahir, senyum waktu hidup.

Mencoba merangkai kata dari pikiran melalui apa yang dilihat, dirasakan, dimengerti, dan didengar

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Drama Korea Ini Bikin Kamu Elus Dada dari Episode Pertama

26 April 2020   14:23 Diperbarui: 31 Juli 2024   15:08 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karakter Ji Sun Woo & Lee Tae Oh. sumber: lifestyle.kompas.com

Drama korea bukan hanya mengenai impian para wanita untuk mendapatkan kisah cinta antara si cantik dan si ganteng, antara si miskin dan si kaya, antara yang paling tenar dan yang paling banyak disukai. Namun juga bisa mengenai kisah tragis pengkhianatan cinta.

Drama Korea terbaru, The World of The Married memberikan sebuah cerita yang bisa membuat anda mempertanyakan arti dari sebuah komitmen pernikahan atau justru membuat para penonton berkata "itu keluarga gue banget".

Menampilkan seorang perempuan dengan profesi sebagai dokter sekaligus direktur muda dari sebuah RS, memiliki suami yang tampan dan dikaruniai dengan anak laki-laki, hidupnya terasa sempurna. Namun baru beberapa belas menit berjalan, masalah sudah muncul di depan wajah!

Disini penulis ingin membagikan sedikit ulasan dari dua episode pertama yang telah ditonton, meskipun sekarang serial ini sudah menyangkan episode terbarunya (8). Namun tenang, dalam masa PSBB dan ramadhan dirumah aja penulis akan mencoba memangkas jarak yang tercipta.

1. "Tegang" sejak Awal!

Dibuka dengan kepulangan sang suami yang habis dinas luar kota, Tae Oh karakter utama sang lelaki disertai dengan tubuh basahnya karena kehujanan langsung membangunkan sang istri, Sun Woo yang tertidur nyenyak untuk membawa penonton melihat bagaimana keintiman dari sepasang suami istri. Namun apa daya, Hasrat birahi membaut Tae Oh tidak bersiap akan apa yang ditemukan sang istri di Jasnya!

Syal yang terdapat barang bukti. sumber: VIU
Syal yang terdapat barang bukti. sumber: VIU

2. What happen in Paris, stay in Paris.

Andai saja Tae Oh tidak membawa pulang lipstick ceri yang dimasukan oleh sang selingkuhan, ke jasnya ataupun tidak memberikan syal biru yang terdapat satu helai rambut selingkuhan yang tertinggal pacar pasti drama ini tidak akan pernah dimulai! Memang benar kata orang, detektif terbaik adalah seorang istri yang sedang menginvetigasi suami. Disertai 2 barang bukti dan intiusi yang kuat pastinya, Sun woo memulai perjalanan kelamnya.

3. Mencari Tahu Banyak hanya Semakin Menyakitkan.

Baiklah, mari kita katakan bahwa ini merupakan intuisi sang istri untuk mencari jawaban atas kegelisahan hatinya. Dimulai dari mencari tahu sendiri hingga meminta bantuan pasien. Lalu apa yang didapat? Kebenaran yang mengecewakan. Mungkin ini bisa jadi pelajaran untuk kita yang ingin mencari tahu kebenaran yaitu belajar menyiapkan mental bila tidak ingin hati hancur.

sumber foto: vraltimes.com
sumber foto: vraltimes.com

4. Pemain baru yang salah pilih arena

Seperti lirik lagu main serong dari the cangchuters, "Buat kamu para pemula sebaiknya jangan ikutan, perlu skill kreatif agar tak jadi berantkan" Inilah kenyataan yang terjadi pada drama ini. Sang suami tak mempersiapkan perselingkuhannya dengan sangat matang, makanya jadi gampang ketahuan. Mulai dari bohong soal jam pulang kerja, mengunjungi orang tua setiap hari yang lagi sakit, sampai memiliki handphone rahasia yang tidak memiliki kode kunci untuk membuka. Hm keliatan sang suami lupa bahwa istrinya bukanlah orang bodoh yang bisa menjadi dokter.

5. Pertemanan atau pertempuran?

Bagaikan menusuk tajam langsung ke hati, inilah drama yang dipertunjukan hingga penonton hanya bisa mengelus dada. Apalagi kalo bukan ditambah pengkhianatan yang juga dilakukan oleh teman-teman sang istri. Mereka mengetahui bahwasanya yang suami memiliki selingkuhan, namun bukan menjadi seorang teman yang baik, nyatanya mereka memilih untuk berpihak pada sang suami. Terasa seperti kehidupan nyata bukan? Ketika kamu mengetahui dengan sendirinya bila ternyata teman-teman yang disekitarmu merahasiakan sesuatu darimu.

6. Harta yang paling berharga adalah. . .

Apa yang membuat seseorang bisa bertahan menghadapi rasa sakit hati yang tidak tertahankan? Apalagi kalo bukan cinta yang lebih kuat. Itulah yang dijaga oleh sang istri. Walau hati sangat hancur dan terlintas untuk melakukan hal bodoh, namun karena sang buah hati semua masih ingin diperjuangkan. Mungkin inilah yang paling banyak terjadi dalam sebuah pernikahan yang diterpa isu perselingkuan. Rasa ingin menjaga dan tidak menghancurkan psikis sang anak menjadi beban yang paling berat bagi orangtua.

7. Bagai menjinakan Kuda Liar

Percakapan antara sun woo dan teman barunya yaitu pasiennya sendiri Hyun Seo merupakan realitas yang bisa dijelaskan secara ilmu psikologi. Hyun Seo meski sudah mengalami kekerasan dalam hubungan pacaran yang dimiliki dia masih bisa berkata "Aku akan kembali kepadanya, hanya aku yang bisa menerima dia". Ada yang pernah merasakan atau mengalami? Tidak ingin meninggalkan seorang kekasih karena percaya dengan kekuatan cinta yang dimiliki bisa mengubahkan seseorang?

Drama ini memiliki alur dan penulisan cerita yang sangat terasa nyata. Sehingga mampu membuat para penonton merasakan suasana dan rasa sakit hati yang disajikan. Namun harus diingat pastilah ada banyak hal yang bisa dipelajari seperit hal-hal diatas. Pernikahan memanglah sangat tidak mudah dan butuh kesiapan mental dan kedewasaan pribadi. Sama seperti kalimat yang menyatakan, "selingkuh itu mudah, yang susah itu setia."

Buat kamu yang belum nonton drama ini, penulis menyarakan serial drama ini bisa mengisi waktumu yang dirumah aja, namun buat kalian para peyintas bila akar pahit itu masih terasa saya sarankan untuk tidak menontonya.

Akhir kata, masih aka nada lagi preview selanjutnya. Ditunggu ya. Salam keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun