Dampak tekonologi dan Pendidikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
Indikakotr suksesnya suatu pembangunan ekonomi adalah dengan menghitung ekonomi pada tingkat makro dari perubahan Gross Domestic Product (GDP) dari suatu negara ( Sukirno,2004). Real Gross Domestic Product lebih cepat mencerminkan pertumbuhan ekonomi lebih baik. Ahsan dan Haque (2017) mengemukakan suatu negara tidak akan mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan tanpa investasi atau sumbangsih dari manusia secara substansial. Pendidikan akan mendorong peningkatan efektivitas dalam bekerja dengan pemahamannya. Peningkatan Pendidikan mampu membuat seeseorang menggunakan teknologi.
Solow (1956) menyebutkan selain tingkat pendidikan, salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi mempengaruhi perubahan output secara berkala. Pertumbuhan teknologi bisa mengarah pada peningkatan output per tenaga kerja karena teknologi dapat dilihat dari modal per tenaga kerja efektif (Sadano Sukirno 2015). Pentingnya pengaruh teknologi terhadap pertumbuhan ekonomi sudah menjadi kajian penting sejak dahulu, Romer (1986) yang merupakan pencetus dari teori ekonomi endogen mengemukakan arus teknologi dapat mendorong investasi sehingga modal akan meningkat, selain investasi peningkatan dari teknologi juga memberikan dampak terhadap pertukaran budaya terutama dibidang pendidikan karena teknologi yang canggih tentu harus didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas sehingga penggunaan teknologi dalam proses produksi menjadi efektif dan efisien.
Pertumbuhan Ekonomi
      Pertumbuhan ekonomi membicarakan perekonomian suatu negara dalam jangka Panjang. Ukuran dari pertumbuhan ekonomi merupakan keberhasilan pembangunan dan hasilnya dapat dirasakan masyarakat. dalam ekonomi untuk menghitung pertummbuhan ekonomi dilihat dari sisi permintaan maupun sisi penawaran. Apabila dari sisi permintaan dengan memperhitungkan komponen-komponen makro ekonomi berupa konsumsi, investasi, ekspor dan impor dari sisi penawaran dengan memperhitungkan nilai tiap sektor.
Model Pertumbuhan Ekonomi Endogen
      Model pertumbuhan ini dikembangkan untuk melengkapi teori pertumbuhan ekonomi neo-klasik. Pertumbuhan ekonomi neo-klasik berargumen bahwa pertumbuhan output didorong tingkat perkembangan teknologi, tetapi peneyebab perkembangan teknologi tidak dijelaskan sehingga dasar terjadinya pertumbuhan masih kurang jelas. Kemudian model Romer menekankan pada akumulasi pengetahuan dalam upaya mencapai pertumbuhan jangka Panjang.
      Model pertumbuhan Endogen yang dikemukakan Lucas melalui model akumulasi human capital dengan learning theory. Memasukkan unsur eksternalitas yang ada pada peningkatan kapital pada proses produksi. Peningkatan kapital akan menngkatkan stok public knowledge, sehingga secara keseluruhan proses produksi dalam skala bersifat increasing return to scale, model Luca  memaparkan dua modal yaitu fisik dan modal manusia.
      Pendidikan adalah factor tolak ukur untuk tingkat kualitas sumber daya manusia. Melalui sektor Pendidikan seseorang dapat mengembangkan keterampilan serta kemampuannya dan saat memasuki dunia kerja akan cenderung dapat pekerjaan dengan pendapatan yang tinggi juga. Dnegan demikian Pendidikan memiliki peran penting menciptakan sumber daya yang berkualitas sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi.  Kemajuan teknologi dihasilkan  dari pengembangan cara-cara lama atau inovasi baru. Donou-Adonsou (2017) menyebutkan bahwa penggunaan teknologi yang baik mendorong pertumbuhan ekonomi dalam jangka pendek lebih baik dari perbaikan kualitas sumber daya manusia. karena dengan adanya peningkatan kualitas pendidikan maka seorang individu mampu menggunakan teknologi yang lebih baik serta kerja lebih efektif yang mana akan mendorong produktifitas. Lebih jauh dengan meningkatnya produktifitas secara simultan akan mendorong share setiap sektor usaha tarhadap PDRB
Pengaruh tingkat Pendidikan dan teknologi dalam pertumbuhan ekonomi
      Tingkat Pendidikan memproyeksikan sumber daya manusia suatu negara, semakin tinggi kualitas Pendidikan suatu individu maka semakin efektif dan efisien individu dalam berproduksi renetan efek ini akan memberikan pengaruh langsung terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pertumbuhan teknologi akan mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara sejalan dengan teori endogen yang mengemukakan teknologi dan sumber daya manusia merupakan factor pendorong dari pertumbuhan ekonomi.
Sumber: Lucya, C., & Anis, A. (2019). Pengaruh Teknologi Dan Pendidikan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan, 1(2), 509-518.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H