Mohon tunggu...
Bona Ventura Ventura
Bona Ventura Ventura Mohon Tunggu... Guru - Kontributor buku antologi: Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Elex Media, 2014 - 3 Tahun Pencapaian Jokowi, Bening Pustaka, 2017 | Mengampu mapel Bahasa Indonesia, Menulis Kreatif, dan media digital

#Dear TwitterBook, #LoveJourneyBook @leutikaprio

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Gaung Narablog di Era Digital

25 Januari 2019   18:59 Diperbarui: 25 Januari 2019   19:11 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inspirasi dari Pak Parera membuncahkanku untuk bersemangat dalam menulis dan menularkan budaya menulis kepada peserta didik. Sebagai pendidik aku memperkenalkan Metode PAKEM (Penulisan Aktif, Kreatif, Efektif dan Menginspirasi) dalam menggerakkan para siswa untuk mulai menulis. Di sekolah tempatku mengajar kebetulan dibuka ekstrakurikuler jurnalistik. 

Melalui ekskul tersebut aku menyebarkan virus menulis kepada para siswa. Perlahan namun pasti para siswa mulai mencintai aktivitas menulis. Menulis bukan lagi sebagai aktivitas membosankan.

Kecintaan mereka dalam menulis terwujud dalam proses penerbitan buku. Sudah tiga buku yang diterbitkan sekolah kami (antologi cerpen, pantun dan puisi). Ketiga buku (Puisi yang Mendua, Remaja Punya Cerita dan Pantun Berbisik) yang sudah diterbitkan merupakan buah ketekunan para siswa dalam menulis. 

Kelahiran ketiga buku tersebut berawal dari kegelisahanku menyaksikan karya para siswa yang menarik. Aku beranggapan bahwa teramat sayang, jika karya mereka tidak terdokumentasikan dalam bentuk buku. Di sela-sela jeda mengajar, aku mengumpulkan dan menyeleksi karya para siswa yang lolos seleksi untuk diterbitkan dalam bentuk buku. Ketiga buku tersebut difasilitasi penerbitannya oleh nulisbuku.com.

Perlahan namun pasti beberapa peserta didikku mulai tekun dalam menulis. Mereka menjadi narablog di Wattpad. Aplikasi daring ini banyak digunakan oleh generasi milenial untuk mengekspresikan diri dalam bidang tulis-menulis. Dari Wattpad lahir banyak penulis muda (Wulanfadi, Erisca Febriani, Valerie Patkar) yang karyanya diterbitkan dalam novel. Beberapa novel yang berasal dari Wattpad mencetak rekor penjualan terbanyak (Dear Nathan, Serendipity dan Hello Salma karya Erisca Febriani; Matt and Mou, R, dan A karya Wulanfadi)

Narablog di Era Digital

Menulis dapat dimulai dari hal-hal sederhana. Itu yang biasa kudengungkan dalam pembelajaran. Ungkapan tersebut hendak menginformasikan bahwa menulis dapat dimulai oleh siapapun dengan tema yang sederhana dan dekat dengan kehidupan. Media untuk menulis pun beragam. Menulis buku harian merupakan salah satu cara sarana aktualisasi diri dalam bentuk yang sering dilakukan banyak individu.

Diriku pun menulis di buku harian hingga jenjang kuliah. Setelah itu diriku nyaris vakum menulis, karena beragam pilihan melepas penat dan mengisi waktu luang. Mulai 2011 diriku membuka akun narablog di Kompasiana untuk menulis secara digital. 

Mulai tahun 2012 aku memberanikan diri untuk berpartisipasi dalam lomba menulis di Kompasiana. Pada lomba kali pertama tersebut langsung aku kirimkan lima tulisan.  Pengumuman pun tiba. Keberuntungan belum menghampiri. Tak satu pun tulisanku tersebut terpilih menjadi pemenang. Cukup lama peristiwa "kegagalan" itu menghantui sehingga diriku enggan menulis beberapa saat.

Evaluasi diri terhadap kegagalan sungguh penting. Hingga pada satu-persatu tulisanku di Kompasiana memperoleh predikat pemenang. Kemenangan yang kuperoleh berasal dari lomba menulis resensi buku dan artikel capres dan cawapres pada tahun 2014. Dua artikelku lolos seleksi dalam lomba menulis capres dan cawapres tahun 2014. 

Karya pemenang lomba tersebut diterbitkan dalam buku berjudul Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Penerbit Elex Media. Pada tahun 2017 kembali berkat-Nya menghampiriku. Satu tulisanku yang berjudul: Infrastruktur adalah Kunci terpilih menjadi salah satu pemenang dalam Lomba Menulis Tiga Tahun Pencapaian Jokowi yang diadakan oleh Seknas Jokowi dan narablog seword. Karya pemenang lomba tersebut diterbitkan oleh Bening Pustaka berjudul: 3 Tahun Pencapaian Jokowi -- Kinerja Presiden dalam Catatan Warga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun