Kerana ,
Purnama penuh hampir tenggelam - didingin angin tanpa suara malam,
Dibiru yang menggigit puncak sunyi,
Pastinya sangat lembut dari terbit mataharimu yang kian menyilau,
Lebih cemerlang untuk senjamu yang semakin kelabu mungkin kelam lagi,
........................................
Dan kini adalah sabit dua yang lewat -- meski purnama telah lalu barangkali aku belum terlambat
Tuk semua kompasiana dan terhormat admit aku mengucap ,
MINAL AIDIN WALFAIDZIN ,
SELAMAT HARI RAYA IDHUL FITRI 1432M /2011 H , MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H