Pertama adalah modal. Uang. Tanpa modal yang cukup mending mengurungkan niat menjadi politisi. Kedua adalah komitmen individu. Mesti memiliki ketertarikan terhadap orang lain, tertarik mendengarkan mimpi-mimpi mereka, harapan-harapan mereka, dan tertarik terhadap apa yang mereka lakukan. Ketiga adalah dukungan partai politik atau political backing. Dukungan partai politik tentu sangat penting. Keempat adalah keterlibatan dalam masyarakat. Keterlibatan ini bisa terlibat dalam organisasi kemasyarakatan, kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, dan lain-lain.
Tentu, ada banyak hal lainnya. Sebab politik adalah wilayah abu-abu yang tidak meniscayakan kepastian. Sebab dalam politik, yang pasti dan abadi adalah kepentingan.
Tentu saja, menjadi politisi atau menjadi anggota legislatif juga bukan satun-satunya cara untuk bisa berkontribusi pada daerah, negara, dan pada perubahan.
Connie Morella, mantan anggota kongres AS yang lain, berujar,
“You dont have to be elected to make a difference, to make change!”.
Kira-kira begitulah.
Minnesota
22/05/17
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H