Persib akhirnya sukses mematahkan rekor tidak pernah menang dari Madura United. Kemenangan 0-1 pada pekan kemarin itu juga membawa Persib kembali ke posisi dua klasemen sementara Liga 1 2021, menggusur Arema yang hanya bermain seri dengan Bali United.
Pada pekan ke-16, Persib akan menjalani laga klasik menghadapi tim Jawa Timur lainnya, Persebaya Surabaya, Rabu (08/12) di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Bajul Ijo saat ini sedang dalam tren positif. Sejak pekan ke-7, Persebaya belum terkalahkan dengan catatan 6 kali menang dan 3 kali seri. Bahkan di 4 laga terakhir mereka tidak pernah kebobolan.
Lini serangnya juga tajam. Persebaya jadi tim yang paling produktif di Liga 1 dengan mencetak 26 gol. Dua gol lebih banyak dari Persib yang menjadi tim terproduktif kedua.
Persib jelas harus menyalakan alarm waspada. Seperti yang kita tahu, musim ini Maung Bandung sudah dua kali kalah, yaitu saat melawan Persija dan Arema. Mental tim asuhan Robert Rene Albert ini seolah melempem di laga-laga akbar.
Hal yang juga akan menjadi perhatian dalam laga ini ialah duel gelandang muda dari kedua tim, Beckham Putra Nugraha di kubu Persib dan Marselino Ferdinan di kubu Persebaya. Keduanya punya peran penting dalam proses penyerangan timnya.
Peran Beckham Putra di Skuad Persib
Seperti yang sudah diprediksi pada artikel kami sebelumnya, menurunkan Beckham sebagai pengatur serangan di belakang striker menjadi salah satu opsi yang ternyata diterapkan Coach Rene dan berhasil. Beckham beberapa kali melepaskan umpan-umpan manis ke area pertahanan Madura United. Salah satunya dapat dikonversi menjadi gol oleh Frets Butuan.
Beckham memang sudah digadang menjadi pemain penting untuk Persib sejak ia masuk tim senior pada tahun 2019. Namun ia masih terlalu muda untuk "dibebankan" menjadi sosok sentral.
Di musim ini pun meski Beckham sudah makin dewasa, Coach Rene lebih memilih pemain asingnya untuk menjadi poros lini tengah, yaitu Mohammed Rashid dan Marc Klok. Namun posisi bermainnya yang lebih ke depan (trequartista) menjadi pembeda jika dibanding Rashid maupun Klok. Hal itulah yang sebenarnya membuat Beckham punya tempat tersendiri.
Kini di saat Persib ditinggal Rashid yang membela timnas untuk beberapa pertandingan, serta penerapan pola dua striker (Wander Luiz & Geoffrey Castillion) yang belum maksimal, peran Beckham jadi terlihat sangat vital.
Diprediksi, adik dari Gian Zola ini akan kembali diturunkan sebagai starter dan diharapkan bisa mencuri peluang sedini mungkin seperti yang ditunjukkan di pertandingan lalu.
Marselino Ferdinan si Wonderkid Eksplosif
Mungkin belum banyak yang mengenal namanya di awal musim ini. Usia Marselino memang masih sangat belia (17 tahun). Beruntung, ia berada di klub dan pelatih yang tepat.Persebaya di bawah asuhan Aji Santoso memang kerap menjadikan pemain-pemain muda sebagai andalan. Sebut saja nama-nama seperti Rachmat Irianto, Rizky Ridho, dan Ernando Ari yang sudah sering dipercaya mengisi starting eleven. Bahkan ketiganya jadi langganan timnas dan dipastikan masuk dalam skuad untuk Piala AFF 2020.
Secara perlahan, Marselino juga mampu menembus tim utama Persebaya. Pasca-absen beberapa laga karena panggilan timnas (U-18 dan U-23), ia makin percaya diri. Marselino tidak canggung untuk menyuplai bola ke lini depan.
Meskipun saat ini nama Taisei Marukawa paling jadi sorotan, tapi jangan lupakan Marselino yang punya manuver-manuver mengejutkan dan ancaman bagi pertahanan lawan.
Sebagai intermezzo, nama Marselino Ferdinan masuk dalam Top 60 Wonderkid versi media Inggris, The Guardian.
Adu Dua Wonderkid "Kembar Identik"
Menarik dinanti pertemuan antara Beckham dan Marselino pada laga ini. Sebab mereka punya beberapa kemiripan selain posisinya.
Dalam gelaran Liga 1 2021, baik Beckham dan Marselino sama-sama sudah bermain dalam 10 pertandingan hingga pekan ke-15. Bahkan catatan gol dan asisnya pun sama, yakni 2 gol dan 2 asis.
Persamaan lainnya yaitu nomor punggung yang digunakan. Keduanya dipercaya memakai nomor 7, nomor keramat yang menurut banyak kalangan tidak bisa dipakai sembarang orang.
Satu lagi hal yang sama (tapi gak penting-penting amat) adalah masing-masing merupakan adik dari pesepakbola yang masih aktif dan berada di klub yang sama.
Beckham adalah adik dari gelandang Persib, Gian Zola (sedang dipinjamkan ke Persela), sementara Marselino adalah adik dari winger Persebaya, Oktafianus Fernando.
Jika Beckham dan Marselino dimainkan sejak menit awal, kita tinggal menunggu peluang-peluang berbahaya dari mereka. Bukan tidak mungkin, hujan gol terjadi lagi seperti beberapa pertemuan Persib dan Persebaya dalam beberapa laga terakhir di liga resmi.
Namun sekali lagi, sebagai pemain muda mereka cukup bermain dengan leluasa tanpa beban.
4 Pertemuan Terakhir Persib dengan Persebaya di Liga Resmi
Liga 1 2019 | Persib 4-1 Persebaya
Liga 1 2019 | Persebaya 4-0 Persib
Liga 1 2018 | Persib 1-4 Persebaya
Liga 1 2018 | Persebaya 3-4 Persib
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H