Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Jadwal dan Prediksi Thomas Cup Indonesia vs Thailand: Siapa Pasangan Kevin Sanjaya?

9 Mei 2022   04:05 Diperbarui: 9 Mei 2022   06:24 1403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Nafiela Mahmudah/INASGOC via sport.detik.com

Tim Piala Thomas Indonesia akan kembali bertanding pada Senin 9 Mei 2022. Tim Thomas Indonesia akan menghadapi tuan rumah Thailand pada pukul 19.00 WIB di Bangkok, Thailand.

Siaran langsung  Thomas Cup antara Indonesia vs Thailand akan disiarkan langsung oleh MNCTV, iNews, dan RCTI+ mulai pukul 19.00 WIB.

Menariknya, ada kemungkinan Kevin Sanjaya diturunkan sebagai ganda putra gado-gado melawan Thailand. Siapa kira-kira pasangan gado-gado Kevin Sanjaya sebagai pengganti Marcus Gideon yang cedera? 

Prediksi Thomas Cup Indonesia vs Thailand

Tim Thomas Indonesia mengawali langkahnya mempertahankan Piala Thomas tahun ini dengan cukup baik. Pada laga pertama, Tim Thomas Indonesia berhasil mengalahkan Singapura dengan skor 4-1.

A. Sektor tunggal putra

Satu-satunya kekalahan didapat oleh tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting. Ginting kalah dua set langsung dari pemain andalan Singapura, Loh Kean Yew. 

Loh Kean Yew sendiri adalah juara dunia 2021 sehingga dalam arti tertentu, kekalahan Ginting masih dapat dipahami. Akan tetapi, Ginting yang kemungkinan besar tetap menjadi salah satu dari dua tunggal putra yang diturunkan Indonesia harus berbenah.

Ginting kemungkinan akan menghadapi Kunlavut Vitidsarn, tunggal putra andalan tuan rumah Thailand. Kunlavut adalah pemain berperingkat 7 dunia saat ini, sedangkan Ginting peringkat 9. Artinya, Kunlavut patut diwaspadai.

Pada pertandingan pertama, Kunlavut mengandaskan perlawanan Heo Kwang Hee dengan dua set langsung. Pemain Korea Selatan ini dibuatnya tidak berkutik dengan skor 21-14, 21-6. Sementara Ginting justru kalah 21-13, 21-14 dari pemain andalan Singapura.

Jonatan Christie mungkin akan menghadapi Kantaphon Wangcharoen. Wangcharoen berperingkat 43 dunia. Di atas kertas, Jonatan Christie yang berperingkat dua dunia semestinya bisa mengamankan poin. 

Pada laga perdana, Christie berhasil menang atas pemain Singapura Jason Teh dengan  dua set langsung. Sementara Wangcharoen kalah dua set dari Jeon Hyeok Jin. 

Sheshar Hiren Rhustavito, pemain peringkat 26 dunia mungkin akan menghadapi Sittikhom Thammasin. Thammasin adalah pemain berperingkat 20 dunia. Laga ini akan sangat menarik karena kemampuan kedua pemain berimbang. 

Ada kemungkinan, susunan pemain berubah sehingga misalnya Christie menghadapi Kunlavut. Apa pun yang terjadi, di atas kertas, kans para pemain tunggal putra kita untuk merebut dua poin dari tiga partai melawan tunggal putra Thailand masih cukup terbuka. 

Kemungkinan terburuk, Indonesia harus mengamankan minimal satu partai tunggal putra dengan mengandaikan dua ganda putra kita menang. 

Patut diwaspadai, Thailand akan tampil habis-habisan sebagai tuan rumah sekaligus mencari kemenangan setelah dikalahkan Korsel 3-2. 

B. Prediksi ganda putra

Sektor ganda putra kembali menjadi andalan Indonesia. Saat ini, Indonesia memang memiliki beberapa pasang ganda putra yang kuat dan berprestasi. 

Charoenkitamorn/Yordphaisong maupun Sukphun/Teraratsakul sepertinya masih di bawah kualitas para pemain ganda putra kita, siapa pun yang dimainkan nantinya. 

Indonesia mengirimkan 3 pasang ganda putra Indonesia yaitu Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri. Plus, ada Kevin Sanjaya.

Yang menarik adalah, apakah Kevin Sanjaya akan diturunkan bersama salah satu pemain ganda putra lainnya sebagai pasangan gado-gado. 

Kita tahu, pasangan Kevin yakni Marcus Gideon sedang menjalani perawatan medis sehingga tidak dapat memperkuat tim Thomas Indonesia. 

Kevin bisa saja dipasangkan dengan salah satu pemain ganda putra lainnya. Sementara ini, kemungkinan besar Kevin Sanjaya yang lihai di depan net dipasangkan dengan Bagas yang kuat smesnya. 

Melihat kekuatan ganda putra Thailand yang semenjana, Indonesia bisa saja menurunkan pasangan gado-gado Kevin/Bagas atau Kevin dan pemain muda lainnya. 

Keuntungannya, pasangan gado-gado ini bisa mengasah kekompakan mereka dalam situasi pertandingan sehingga lebih siap ketika melawan pasangan yang lebih tangguh lagi pada babak berikutnya.

Selain itu, pasangan gado-gado Kevin/Bagas atau Kevin/pemain muda lainnya bisa "diperam" menjadi senjata rahasia karena karakter permainan mereka belum dikenal ganda putra negara lain. 

Tambah lagi, pemain lain bisa sedikit beristirahat guna menyongsong laga-laga berikutnya yang lebih berat. Kita nantikan, apakah Kevin Sanjaya akan diduetkan dengan pemain lain sebagai pasangan gado-gado di ajang Thomas Cup 2022 ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun