Maret 2000. Alklepon sudah hampir enam bulan ini dekat dengan Tulip. Adik kelasnya di SMA Telatan 1 Yogyakarta ini memang jadi pusat perhatian di sekolah.Â
Tulip langganan juara kelas di jurusan IPA, jurusan yang sangat ditakuti Alklepon. Alklepon yang trauma saat melihat rumus matematika pun sejak awal memilih jadi anak IPS.
"Tulip, selamat ya, kamu jadi juara satu kelas II IPA lagi. Hebat betul," puji Alklepon.
"Matur nuwun, Mas Al. Ini berkat dukungan Mas Al juga," kata Tulip sambil tersenyum gula.Â
"Tahu gak kenapa aku milih IPS?" selidik Alklepon.
"Nggak tahu, Mas Al. Coba dong ceritakan," komentar Tulip.
"Tulip, aku benci Matematika karena kepanjangan Matematika itu bikin aku trauma," kata Alklepon.
"Emangnya kepanjangan Matematika apaan, Mas Al?"
"Matematika itu: Makin Tekun Makin Tidak Karuan. Aku belajar keras pun nilai mentok 6," begitu jawab Al.
"Oh, gitu, ya? Kalau Biologi gimana?" tanya Tulip.
"Wah, sama aja. Biologi itu Bikin Orang Langsong Gila," komentar Alklepon.
"Nah kalau Fisika sulit ga, Mas Al?" selidik Tulip.
"Hmm...Fisika itu satu-satunya pelajaran IPA yang aku senangi," ujar Alklepon mantap.
"Wah, aku juga paling suka Fisika, Mas Al. Eh tapi, kenapa Mas Al suka Fisika?" tanya Tulip penasaran.
"Karena Fisika itu kepanjangannya Fikiranku Ini Selalu Indah Karenamu," jawab Alkelpon dengan mata berbinar-binar.
TAMAT.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H