Pengelola mesin pencarian seperti Google mengapresiasi para local guide dengan sapaan sederhana. Sila baca artikel Pak Teo TariganÂ
"Perk", Hadiah Sederhana untuk Hati yang Gembira Bagi Para Kompasianers.
Tentu sangat mengasyikkan jika kita bisa tur keliling Nusantara dan dunia dan di mana pun bisa berkontak dengan orang-orang budiman yang terdaftar sebagai Kompasiana Local Guide.
Kompas Gramedia pun jika ingin mengadakan liputan dan kegiatan bisa menghubungi KLG. Penyaluran bantuan bencana pun bisa dibantu dengan KLG ini.Â
Komidi: Kompasiana Mitra Diskusi
Komidi bisa jadi bantuan berharga bagi kemajuan bangsa. Gagasannya sederhana. Buatlah kelompok-kelompok mitra diskusi berdasarkan minat dan atau kompetensi kompasianer yang berminat bergabung.
Sebagai contoh, kelompok mitra diskusi pertanian bisa dipenggawai antara lain oleh Pak Felix Tani dan Ibu Suprihati (keduanya akademisi keren di bidang tani) serta rekan-rekan petani seperti Guido (NTT), M. Nauval (Aceh), dkk.
Komidi-komidi di Kompasiana bisa sangat beragam. Tecermin dari kolom-kolom di Kompasiana. Manfaat Komidi ini adalah untuk membantu diskusi. Juga untuk membantu pembaca yang ingin bertanya pada penulis di bidang tertentu.Â
Komidi-komidi ini bisa diundang jadi narasumber untuk Live Youtube atau IG Kompasiana. Wah, bakal asyik, kan?Â
Kompasianer yang berminat bisa menulis spesialisasi bidang di informasi akunnya sehingga pembaca tahu. Umpama: Susaham Hartawan. Mitra diskusi gosip artis saham untuk pemula.
Selama ini sebenarnya sudah ada "komidi-komidi partikelir" hasil silaturahmi bawah tanah kompasianer sendiri. Hanya segelintir saja yang tahu, yaitu para anggotanya karena Kompasiana belum mengadakan Komidi resmi.Â
Padahal, kompasianer adalah samudera kaya aneka wujud ikan dan tiram mutiara berharga. Teramat sayang jika potensi kompasianer ini kurang diketahui pembaca dan sesama kompasianer sendiri.Â