Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Prediksi Indonesia vs Malaysia, STY Terapkan Taktik "Bunglon"?

19 Desember 2021   05:09 Diperbarui: 19 Desember 2021   06:47 1196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perhatian penggemar sepakbola ASEAN tertuju pada laga pamungkas Grup B Piala AFF 2020 antara Indonesia dan Malaysia, Minggu (19/12) pukul 20.30 waktu Singapura.

Bagaimana prediksi pertandingan Indonesia vs Malaysia yang akan menentukan tim mana yang lolos ke semifinal AFF Cup 2020 dari Grup B? Apakah Shin Tae-Yong, pelatih Indonesia akan memerintahkan Timnas Garuda main aman demi hasil imbang atau keluar menyerang?

Hasil imbang sudah cukup untuk menjamin Indonesia lolos ke semifinal AFF 2020 karena Indonesia saat ini sudah memiliki poin 7 sedang Malaysia hanya punya poin 6. Di posisi kedua grup B ada Vietnam dengan poin 7. 

Baca: Jika Kalah Lawan Malaysia, Indonesia Tetap Bisa Lolos Asalkan

Akankah Indonesia main aman untuk hasil imbang lawan Malaysia?

Akankah Timnas Indonesia bermain aman saja demi hasil seri dengan Malaysia? Ini pilihan yang sangat rasional karena memang demikian syarat bagi Indonesia lolos grup B dengan usaha sendiri, tidak mengharapkan Kamboja secara ajaib menang lawan Vietnam.

Daya serang dan formasi unggulan Malaysia

Malaysia memiliki daya serang yang dahsyat. Total sudah 7 gol dicetak Harimau Malaya hasil kemenangan 3-1 lawan Kamboja dan 4-0 lawan Laos. 

Ini proses terjadinya tiga gol Malaysia lawan Kamboja: penalti Safawi Rasid yang diawali pergerakan sayap kiri Akhyar Rashid; Akhyar Rashid di sayap kiri dengan asis Syafiq Ahmad; Kogileswaran Raj (Malaysia) dengan asis Luqman Hakim Syamsudin dari kanan.

Adapun empat gol Malaysia lawan Laos adalah: Safawi Rasid berkat asis Arif Aiman dari sayap kiri; Safawi Rasid dengan sundulan menyambut umpan silang Arif Aiman dari tendangan sudut di kiri; Shahrul Saad menyambut umpan terobosan Baddrol Bakhtiar; dan Safawi Rasid dengan bantuan umpan area Kogileswaran Raj. 

Tampak jelas betapa tajamnya Safawi Rasid (no. 11) yang telah mencetak 4 gol dari dua laga grup B. Dia striker yang mampu mencetak gol dari tendangan, dan sundulan. 

Safawi Rasid dipasang di sayap kanan dalam formasi 4-1-4-1 atau penyerang kanan dalam pola 4-3-3. Dia biasa naik menjadi penyerang depan dalam fase penyerangan. 

Tampak juga striker Malaysia yang menonjol di sisi kiri, Akhyar Rashid (no. 19). Dia mencetak satu gol dan satu asis. Sangat eksplosif, terutama saat melakukan serangan balik cepat. Pemain kiri, Arif Aiman (no 13) telah menyumbang dua asis. 

Jangan lupa, Malaysia sebenarnya bermain tidak buruk kala kalah 3-0 melawan Vietnam. Malaysia mencatat 4 upaya tembakan terarah ke gawang Vietnam. Penguasaan bola 47,2%. Akurasi umpan 81,7% (Vietnam 85,5%).

Malaysia adalah juga tim yang adaptif. Pola yang diterapkan adalah 4-3-3 (vs Kamboja) dan 4-1-4-1 (vs Laos dan vs Vietnam). Pola terakhir tampaknya menjanjikan keseimbangan dalam bertahan dan menyerang. 

Formasi 4-1-4-1 Malaysia vs Vietnam-tangyar dokpri situs AFF 2020
Formasi 4-1-4-1 Malaysia vs Vietnam-tangyar dokpri situs AFF 2020

Saya memperkirakan, Malaysia akan menjalankan formasi 4-1-4-1 melawan Indonesia. Pola ini juga adalah salah satu formasi yang digunakan Manchester United di bawah Ralf Rangnick. Satu pivot dipasang untuk melapis pertahanan dan membantu penyerangan. 

Dalam laga-laga Malaysia dengan formasi 4-1-4-1, peran pivot ini dijalankan dengan baik oleh Baddrol Bakhtiar (no. 8) yang telah menyumbang satu asis dalam laga melawan Laos. Baddrol yang berusia 33 tahun menghadirkan ketenangan di tubuh tim.

Taktik "Bunglon" Shin Tae-Yong

Shin Tae-Yong adalah pelatih cerdik. Kecerdikannya telah tampak dalam laga melawan Vietnam. STY menerapkan strategi bertahan 5-4-1 dengan mengandalkan serangan balik. 

Shin Tae-Yong secara jujur mengakui, strateginya adalah tidak kebobolan dari Vietnam, bukan berusaha mencetak gol. Karena itu, Indonesia menggunakan formasi 5-4-1 demi meredam 3-4-3 super ofensif Vietnam.

Saya menduga, STY akan menerapkan pola modifikasi dari 5-4-1 ini kala Indonesia berupaya meredam kecepatan serangan Malaysia, terutama dari kedua sayap Malaysia yang "hidup". Serangan dari sayap kiri Malaysia tampaknya akan secara khusus diwaspadai STY.

Para pemain Indonesia sudah menerapkan double-cover defence di kedua sisi sayap dengan baik kala menahan imbang Vietnam yang mengandalkan serangan double-cover sayap. Ini membuat Vietnam frustrasi dan mengandalkan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. 

Ketika ada kesempatan untuk menyerang, Indonesia bisa mengekspoitasi sayap kiri dan kanan Malaysia, yang ironinya juga menjadi titik lemah Malaysia. Terbukti, dua dari tiga gol Vietnam diawali dengan pergerakan cepat di kedua sisi sayap Malaysia. 

Prediksi Formasi Indonesia vs Malaysia - dokpri
Prediksi Formasi Indonesia vs Malaysia - dokpri

Indonesia punya kecepatan dalam diri Witan, Asnawi, Irfan Jaya, dan Rumakiek yang biasa beroperasi di sayap. Siapa pun para penyerang yang dipasang Indonesia perlu mengoptimalkan peluang untuk mencuri gol lebih dulu melawan Malaysia. 

Saya perkirakan, dalam fase penyerangan, Indonesia akan lebih berani menempatkan pemain depan dan gelandang serang alih-alih kaku memasang lima pemain bertahan. Dua bek sayap akan diberi "lampu hijau" untuk maju. Formasi 5-4-1 bisa jadi 3-5-2 atau 4-1-4-1 ketika menyerang.

Pelatih Malaysia Tan Cheng Hoe dalam jumpa pers mengaku kebingungan mau memakai taktik apa karena tidak tahu apakah STY akan pilih bertahan total atau menyerang.  Nah, taktik bunglon adaptif tampaknya akan cocok diterapkan STY melawan formasi 4-1-4-1 ala Rangnick yang biasa diperagakan Malaysia.

Salam sportif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun