Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Siapa 6 Sosok di Mata Bunda Maria Guadalupe? Apa Maknanya untuk Dunia?

12 Desember 2021   05:34 Diperbarui: 12 Desember 2021   06:32 1963
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tilma atau jubah bercitra Maria Guadalupe - altrarealta.com

Penampakan-penampakan Maria telah mewarnai sejarah dunia, bukan semata-mata sejarah Gereja Katolik saja. Aneka penampakan (apparitions of Mary) di penjuru dunia bahkan berdampak besar secara sosial dan budaya.

Salah satu penampakan Maria yang terus diperbincangkan hingga kini adalah penampakan Maria di Guadalupe,  di bukit Tepeyac, utara Mexico City, antara 9 dan 12 Desember 1531.

Juan Diego Cuauhtlatoatzin, seorang pribumi Aztec yang bernama suku Talking Eagle, mengalami perjumpaan supranatural. Diego mendengar kidung merdu yang aneh di bukit Tepeyac.

Bunda Maria lantas menampakkan diri kepada Juan Diego. Maria menyatakan kepada Diego bahwa seebuah kapel atau gereja kecil perlu dibangun di tempat itu, untuk memuliakan Tuhan.

Agar Juan dipercaya, Maria memberikan mawar-mawar yang dibawa Juan Diego ke hadapan petinggi Gerja setempat. Ketika Diego membuka jubah yang ia pakai untuk membawa mawar itu, tampak sebuah gambar yang muncul secara ajaib. 

Bahkan ilmu pengetahuan modern tidak bisa menjelaskan bagaimana mungkin bisa muncul gambar seindah itu pada jubah Juan Diego. 

Tilma atau jubah bercitra Maria Guadalupe - altrarealta.com
Tilma atau jubah bercitra Maria Guadalupe - altrarealta.com

Gambar Maria Guadalupe termasuk gambar acheropite, yang tidak mungkin diproduksi dan direkayasa oleh manusia. 

Saat ini tempat ziarah Our Lady of Guadalupe, Pelindung Amerika Latin dan orang-orang berbahasa Spanyol, menarik jutaan orang dari seluruh dunia setiap tahun. Pestanya pada 12 Desember, tanggal penampakan terakhir. Di Meksiko 12 Desember menjadi hari libur wajib. 

Inilah dampak historis penampakan Maria, yang ternyata menyapa juga umat beriman di penjuru dunia, bukan di Eropa saja. 

Misteri enam sosok di kedua mata Maria
Tatapan Perawan Guadalupe rupanya mengandung misteri di dalam misteri. Pada tahun 1951 fotografer Jose Carlos Salinas Chavez menyatakan bahwa di kedua pupil Perawan Maria memantulkan sejumlah sosok. 

Perbesaran pupil mata Maria Guadalupe, terlihat 6 sosok - altrarealta.com
Perbesaran pupil mata Maria Guadalupe, terlihat 6 sosok - altrarealta.com

Pada tahun 1977 insinyur Peru, Jose Aste Tonsmann menganalisis tilma (jubah di mana ada sosok Maria) dengan pembesaran detail berskala 1: 2500 pada komputer. Sang ahli menyatakan bahwa dapat dilihat 6 sosok di kedua pupil Maria (hanya 7,8 mm). Sosok-sosok mungil itu mustahil dilukis oleh seniman mana pun. Siapa saja?

1. Seorang pribumi yang sedang berhadapan dengan Maria
Dia terlihat sedang duduk. Kepala si pria pribumi Astec itu sedikit terangkat dan tampak melihat ke atas, sebagai tanda perhatian dan penghormatan.  

2. Orang tua
Ada wajah seorang pria tua tidak berambut, dengan hidung mancung dan lurus, mata cekung ke bawah dan janggut putih. Ciri-cirinya mirip dengan orang kulit putih. 

Lukisan tentang laporan Juan Diego pada uskup - Missa Tridentina em Brasília (domain publik)
Lukisan tentang laporan Juan Diego pada uskup - Missa Tridentina em Brasília (domain publik)

Sosok pria ini mirip dengan Uskup Zumarraga, pejabat Gereja yang ditemui Juan Diego. Uskup Zumarraga tampak dalam lukisan-lukisan Miguel Cabrera dari abad ke-18 sehingga para pengamat bisa membandingkan sosok di pupil Maria dengan si uskup. 

3. Seorang pemuda
Di sebelah pria tua, tampak seorang pria muda yang menunjukkan sedang merasa keheranan. Posisi bibir seolah-olah berbicara dengan uskup.

Kemungkinan si pemuda itu adalah seorang penerjemah bagi uskup Zumarraga yang tidak berbicara bahasa daerah Nahuatl. Diyakini bahwa dia adalah Juan Gonzalez, seorang pemuda Spanyol yang lahir antara tahun 1500 dan 1510.

4. Juan Diego
Wajah seorang pria dewasa menonjol, dengan ciri-ciri pribumi Astec, janggut tipis dan bibir terbuka. Dia mengenakan topi yang biasa digunakan di kalangan penduduk asli yang pada saat itu kala bekerja di ladang pertanian. 

Yang paling menarik dari sosok ini adalah jubah yang dia kenakan diikatkan di lehernya. Dia menjulurkan tangan kanannya dan menunjukkan jubah ke arah pria lebih tua (uskup) berdiri. Hipotesis peneliti, sosok ini adalah Juan Diego.

5. Seorang wanita berkulit hitam
Di belakang Juan Diego muncul seorang wanita bermata tajam yang menatap dengan takjub. Hanya tubuh dan wajah yang terlihat. 

Dia memiliki kulit gelap, hidung rata dan bibir tebal. Pastor Mariano Cuevas, dalam bukunya Historia de la Iglesia en Mexico, menunjukkan bahwa Uskup Zumarraga telah membebaskan budak kulit hitam yang telah melayaninya di Meksiko.

6. Pria berjanggut
Di ujung kanan kedua kornea Maria, tampak seorang pria berjanggut dengan ciri-ciri Eropa yang tidak dapat diidentifikasi. Dia mengarahkan pandangannya ke tempat di mana penduduk asli membuka jubahnya.

Arti dari sosok-sosok yang terlihat dalam tatapan Maria Guadalupe mengungkapkan bahwa di hadapan Tuhan, manusia dari semua suku adalah sederajat sebagai insan bermartabat. 

***

12 Desember 2021, diolah dari a dan b. Artikel berhak cipta. Sila bagikan dalam rupa artikel Kompasiana. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun