Villareal adalah lawan yang sulit bagi MU. Musim ini MU harus bersusah payah menundukkan Kapal Selam Kuning. Di final Liga Eropa lalu, MU keok oleh si Yellow Submarine.Â
Laga di kandang Villarreal jelas bukan hal gampang. Michael Carrick, caretaker MU pengganti Solskjaer yang dipecat menerapkan taktik cerdik.Â
Alih-alih bermain terbuka dengan memasang para pemain bertipe penyerang, Carrick menyimpan sejumlah senjata tajam MU.Â
Di awal pertandingan, Carrick memasang Donny Van de Beek. Â Tidak ada Bruno Fernandes di awal laga. Shaw si bek kiri yang super agresif diistirahatkan. Diganti Alex Telles.Â
Aneh. Mengejutkan. Apa mau si Carrick?
MU memang menderita karena membiarkan pemain Villareal menguasai bola. Jumlah peluang pun lebih banyak untuk tim Spanyol ini.Â
Setelah berhasil menahan dobrakan Villareal di babak pertama, Carrick mengubah taktik di babak kedua.Â
Martial dan Van de Beek ditariknya. Bruno dan Rashford masuk di pertengahan babak kedua saat Villareal kehabisan baterai.Â
Kiper Villareal salah komunikasi dengan seorang beknya. Ronaldo memanfaatkan peluang gratisan itu dengan gol di menit ke-78 .
MU tampil lebih rapi di paruh kedua. Sebelum gol Ronaldo, aksi cantik pada pemain Setan Merah nyaris membobol gawang lawan. Sancho gagal menaklukkan kiper Villareal.Â