"Kosakata adalah kunci sebuah bahasa. Jika bahasa adalah rumah, kosakata adalah batu bata penyusunnya."
Banyak orang ingin sekali menjadi mahir berbahasa asing, terutama berbahasa Inggris. Sebenarnya bahasa asing apa pun bisa kita kuasai asalkan kita memulai dengan mengingat kosakata bahasa asing tersebut.
Bagaimana cara mengingat dan menghafal kosakata baru bahasa Inggris dan asing dengan mudah? Inilah kiat jitu mengingat kosakata baru bahasa Inggris dan asing:
Pertama, menghafal kosakata yang paling sering digunakan dahulu
Akan menjadi kurang efektif jika kita menghafal kosakata dengan membuka kamus, lalu menghafal kata-kata dari halaman pertama kamus itu. Banyak kosakata dalam kamus sangat jarang digunakan dalam hidup sehari-hari.
Kita perlu menghafal kosakata yang paling sering digunakan dalam keseharian. Sangat mudah menemukan daftar kosakata dengan frekuensi penggunaan tinggi.
Ketik saja "1000 most important verbs" atau "2000 basic English expressions" di mesin peramban internet.
Kedua, menghafal kata-kata secara tematis
Kosakata akan lebih mudah kita hafalkan dan ingat jika kita mempelajari kosakata secara tematis. Umpama, kosakata berkaitan dengan pakaian, wisata, dan makanan.
Otak kita akan terbantu ketika kosakata yang berkaitan itu kita pelajari bersamaan.Â
Ketiga, menghafal kosakata yang saling berkaitan karena berakar sama
Ada juga kosakata yang berkaitan karena berakar sama. Misalnya: fear-fearless-fearlessly-fearful. Tulis dalam satu kartu kecil semua kata-kata yang berakar kata sama itu.
Keempat, menghafal sinonim dan antonim
Jika menghafal kosakata, hafalkan juga sinonim dan antonimnya. Beberapa kata sifat bahkan wajib dihafalkan bersamaan karena memang saling berlawanan kata.
Banyak pertanyaan TOEFL mengandaikan kemampuan kita mengenali sinonim dan antonim kata-kata.Â
Kelima, membuat kalimat sendiri dengan kosakata yang kita hafalkan
Kosakata akan melekat dalam ingatan kita ketika kita mampu membuat kalimat sendiri dengan kosakata tersebut. Jangan cuma puas menghafal arti kata "extraordinary". Buatlah kalimat dengan kata itu!
Keenam, menghafalkan kata dan mengucapkan dengan nyaring berkali-kali
Kosakata bahasa Inggris dan asing seringkali memiliki cara pengucapan (pronounciation) yang khas. Jangan cuma menghafal kosakata dalam diam. Cobalah menghafal kosakata sembari mengucapkan dengan suara nyaring berkali-kali.
Jika Anda bertipe belajar visual dan auditif, metode ini sangat cocok. Satu catatan penting: pastikan tidak menggangu tetangga agar sandal tidak tiba-tiba mendarat di pipi Anda *_*.
Ketujuh, menggunakan metode kartu kosakata
Ini adalah metode favorit saya. Kita bisa menulis kartu kosakata bolak-balik. Makna kata dan contoh penggunaan dalam kalimat kita tulis di balik kartu itu. Latih bak sedang mengikuti kuis tebak kata di televisi.
Kedelapan, menulis dengan tangan dan mendramatisasi kosakata baru
Beberapa orang lebih cepat mengingat kosakata baru ketika mereka menulis dengan tangan mereka sendiri. Bisa juga dengan menggerakan tubuh kita untuk mendramatisasi kata itu.Â
Umpama, kata "joyful" kita hafalkan sambil bangkit berdiri dari kursi kita dan tersenyum bahagia. Rahasia di balik metode ini sebenarnya terletak pada internalisasi visual dan kinetik.Â
Ketika kita membaca, kita baru melakukan proses belajar visual dengan mata. Nah, ketika kita menulis dengan tangan (berkali-kali) dan mendramatisasi kosakata, kita sedang melakukan proses belajar kinetik dengan melibatkan tubuh kita.Â
Otak dan tubuh kita akan membatinkan atau menyerap kosakata baru itu lebih cepat. Saya sudah membuktikannya. Guru SMP saya juga menerapkan metode ini dengan meminta para siswa membuat drama singkat (role-play).Â
Kesembilan, belajar bersama teman untuk bermain kuis kosakata
Belajar sendirian bisa bikin mengantuk. Kita perlu juga sesekali belajar bersama teman untuk bermain kuis kosakata. Bisa dengan kartu kosakata, main scrabble, sebut sinonim, kata berkait, dan sebagainya.Â
Kita juga bisa saling berbagi kiat belajar dan mengetahui seberapa bagus kemampuan diri dibanding teman-teman kita.Â
Kesepuluh, belajar dengan metode pengulangan teratur
Ketika saya SMA dulu, guru bahasa Inggris mengajak kami untuk kuis kosakata mingguan. Setiap hari kami diminta menghafal sekitar 25 kata baru. Selama lima hari, ada sekitar 125 kosakata baru.Â
Minggu depan, ada tambahan 125 kosakata baru sehingga materi ulangan kedua mencakup 250 kosakata baru. Ini memaksa murid untuk mengulang-ulang kosakata yang pernah dipelajari.Â
Cara mengatasi beban belajar kosakata mudah saja. Cukup pelajari kosakata yang masih sering kita lupakan dalam materi seminggu sebelumnya. Artinya kita tidak perlu menghafal lagi 250 kata. Cukup 125 kata baru + 20 kata sulit minggu sebelumnya.
Percayalah, belajar bahasa asing itu tidak selalu bikin pusing. Dengan metode yang sistematis dan teratur, kita bisa!Â
Salam edukasi dari saya yang sampai kini pun masih belajar bahasa Inggris biarpun sudah tak imut lagi ^_^.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI