Dengan dua gol yang ia cetak melawan Sevilla pada perrtandingan kedua, Haaland menjadi pemain Norwegia tersubur di Liga Champions Eropa. Haaland juga membuatnya menyalip rekor Ole Gunnar Solskjaer sebagai pemain asal Norwegia dengan raihan gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions. Demikian rilis bvbuzz.
Erling Haaland memang warga Norwegia, namun dia lahir di Leeds, Inggris. Ia memulai karirnya di klub kampung halamannya Bryne pada 2016. Ia pindah ke Molde pada tahun 2017 dan bermain dua musim di bawah asuhan Ole Gunnar Solksjaer. Kita tahu, berkat kesuksesan di Molde, kini Ole dipercaya jadi pelatih Manchester United di Inggris.
Haaland lantas pindah ke klub Austria Red Bull Salzburg pada Januari 2019. Di Salzburg, ia memenangkan dua gelar Bundesliga Austria dan satu Piala Austria.
Haaland menjadi remaja pertama yang mencetak gol dalam lima pertandingan Liga Champions UEFA berturut-turut selama musim 2019-20. Pada Desember 2019, ia ditransfer Borussia Dortmund dengan biaya sekitar 20 juta Euro.Â
Dia melanjutkan kesuksesannya mencetak gol di Liga Champions. Haaland menjadi remaja kedua yang mencetak sepuluh gol dalam kompetisi. Ia memenangkan penghargaan Golden Boy 2020.
Pada ajang Piala Dunia U-20 FIFA 2019 di Polandia, Haaland memenangkan Sepatu Emas turnamen. Pemain muda itu mencetak rekor sembilan gol dalam satu pertandingan kala Norwegia menang 12-0 atas Honduras. Prestasi gemilang ini menghantarnya masuk Timnas Norwegia dengan debut pada September 2019.Â
Raksasa Pemalu
Dengan tinggi badan 194 cm, Erling Haaland layak disebut pemain muda raksasa. Jika ingin membandingkan dua striker jangkung yang produktif, kita bisa bandingkan Haaland dengan Zlatan Ibrahimovic. Ibra hanya satu sentimeter lebih tinggi dari Haaland.
Akan tetapi, ternyata si pencetak empat rekor baru di Liga Champions Eropa ini seorang raksasa pemalu. Mengapa? Haaland memang tidak suka banyak bicara di hadapan awak media.
Dalam sebuah wawancara, Haaland mengatakan bahwa setelah pertandingan usia, dia ingin segera mandi alih-alih melayani permintaan wawancara awak media. "Mereka sudah tahu jawaban pertanyaan yang itu-itu saja," demikian komentar Haaland jika diterjemahkan secara luwes.