Di dingin subuh doa dan aksara telah berlabuh
di benaknya yang teduh semua terengkuh
harum kahwa Kerinci tersaji
dari seduhan pilihan penuh imaji
teman sejati kala menganggit puisi
*
pada kulok pengantin angannya melayang
pada rimba bimbea pikirnya melanglang
pada Giri Kerinci yang berseriseri
pada tempoyak yang menggoda hati:
separuh hati si puan bestari berisi Kerinci
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!