Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Paola Gambara Costa, Kasihi dan Ampuni Suami dan Selingkuhannya

7 September 2020   17:38 Diperbarui: 7 September 2020   19:20 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Paola begitu murah hati pada kaum miskin hingga tampaknya suaminya merasa terganggu. Di musim paceklik, para pengemis berbondong-bondong datang ke kastel Paola untuk meminta bantuan.

Paola harus menderita akibat ketidaksetiaan suaminya. Suaminya bahkan terang-terangan membawa seorang wanita muda ke kastel. Wanita muda itu adalah mata-mata tetapi juga kekasih gelap suaminya.

Akan tetapi, Paola justru menunjukkan kasihnya pada wanita muda itu. Ketika kekasih gelap suaminya jatuh sakit, Paola merawatnya dengan penuh perhatian. Kebaikan Paola membuat wanita muda itu bertobat. Sebelum meninggal, wanita muda itu sempat mengaku dosa di hadapan imam.

Kesulitan lain harus Paola hadapi saat ia dituduh meracuni seorang yang membencinya. Akan tetapi, berkat kesabaran dan kasih, Paola berhasil membuktikan bahwa ia tidak bersalah. 

Paola juga berhasil meluluhkan hati suaminya untuk bertobat. Suaminya akhirnya kembali ke pangkuan Gereja dan mendukung penuh karya kasih Paola pada kaum miskin. 

Paola mengisi hari-hari hidupnya juga dengan laku tobat sampai wafatnya dalam usia yang masih tergolong muda pada tanggal 24 Januari 1515. Paus Gregorius XVI menyatakan Paola sebagai beata pada tahun 1845.

Semoga teladan Beata Paola Gambara Costa menjadi inspirasi bagi pasutri Katolik dan pasutri lain untuk mengupayakan keutuhan perkawinan dengan kasih dan pengampunan. Salam damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun