Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Ini 5 Keuntungan Menulis Karya Fiksi, Yuk Mulai Menulis!

19 September 2020   12:53 Diperbarui: 19 September 2020   16:21 1073
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menulis fiksi - pexels.com

untuk anakmu yang sering lupa mengucap terima kasih

Ada perasaan kagum sekaligus penyesalan seorang anak dalam satu bait puisi di atas. Bayangkan, berapa banyak ragam perasaan yang dapat kita tumpahkan dalam empat atau lima baris puisi.

Mengenali perasaan dan mengungkapkannya secara tepat agar dimengerti orang lain adalah salah satu manfaat menulis karya fiksi, misalnya puisi.

Sebaliknya, keuntungan membaca karya fiksi adalah berlatih menangkap perasaan yang diungkapkan tokoh-tokoh dan atau penulis dalam karya.

Ada ratusan jenis perasaan yang menjadikan diri kita manusia seutuhnya: senang-sedih, marah-tenang, kecewa-puas, bangga-rendah diri, dan sebagainya. 

Seorang anak yang tidak mendapatkan cukup kesempatan untuk mengungkapkan perasaan-perasaan dalam dirinya akan mengalami kendala dalam perkembangan psikologisnya. 

Dalam konteks pendidikan kita yang sering terpaku pada target akademis, misalnya nilai ujian dalam bentuk angka mati, tekanan pada anak didik sangat besar.

Kesempatan untuk berpuisi, menulis cerita, berdeklamasi, membuat komik singkat, dan sebagainya menjadi wahana bagi anak untuk mengekspresikan kecemasan, ketakutan, dan juga kebahagiaan mereka.

Tak jarang, kondisi kejiwaan anak terungkap dari puisi atau cerita yang ia buat. Orang tua dan guru dapat menggunakan puisi dan karya fiksi sebagai sarana untuk mengamati apakah anak-anak secara wajar mengungkapkan perasaan mereka.

2. Menjadi sarana penyembuhan diri

Pokok gagasan ini terkait erat dengan pokok gagasan pertama. Menulis karya fiksi juga bisa menjadi sarana penyembuhan diri yang efektif. Bukan hanya bagi anak-anak, tetapi juga bagi orang dewasa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun