Di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, juga bisa digalang edukasi dan penggalangan dana amal lawan corona dengan melibatkan pegiat seni dan media lokal.Â
Kita yakin, sebagian besar masyarakat kita sejatinya masih sangat waras dan cukup terdidik. Kita punya banyak potensi nasional dan lokal untuk memenangkan pertarungan melawan corona. Tinggal bagaimana menyatukan potensi-potensi itu. Bukan malah menjadikan corona sebagai panggung politik, cari sensasi, dan kesempatan untuk korupsi.
Kita memerlukan kepemimpinan nasional dan lokal yang kuat dan solid. Satukan visi dan kebijakan melawan virus yang sepertinya kuat tetapi lemah ini.Â
Ingat, corona tidak bisa "jalan sendiri" untuk menularkan dirinya. Ketika inang-inang (baca: penderita/pembawa corona) ini dirawat, diisolasi, dan dikarantina dengan baik, corona akan bisa kita taklukkan.Â
Sederhana saja dalam teori, namun mengapa kita masih payah menerapkannya sebagai bangsa? Jangan salahkan presiden atau gubernur. Coba kita sebagai warga bercermin dulu.Â
Sebab, saat ini yang kita hadapi ada dua: corona dan kebodohan kita sendiri.Â
Mari menulis untuk mendidik diri, keluarga, dan bangsa agar berperilaku cerdas di tengah pandemi. Bagikan coretan ini jika Anda pandang berguna.Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H