Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Parit Hilang di Tanjungpinang

22 April 2020   08:32 Diperbarui: 22 April 2020   08:30 538
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dari pesona.travel

 

Dua puluh tahun lalu

Tanjungpinang masih ayu

Kala kakekku yang tlah kuyu

Ajakku mancing di parit itu

*

“Itu ikan gabus!

Lempar pancingmu lurus-lurus

Sambar umpan ia rakus”

*

Parit-parit bening

Aneka mina renang senang tak pening

Enak kali buat dipancing!

*

Dua dasawarsa berselang

Tanjungpinang tak lagi cemerlang

Parit-parit hilang

Ditelan landasan kapal terbang

---

20/4/2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun