Ada yang menarik ketika kami berziarah sekaligus belajar sejarah ke Gereja Holy Sepulchre di Yerusalem. Gereja tempat di mana diyakini terletak Golgota, tempat Yesus disalibkan dan wafat itu ternyata kuncinya dipegang sebuah keluarga muslim di Yerusalem.
Mengapa Gereja Holy Sepulchre justru memiliki juru kunci muslim? Bagaimana sejarahnya? Mari kita ulik kisahnya!
Sejarah Singkat Golgota (Gereja Makam Suci)
Gereja Makam Suci dibangun pada abad keempat Masehi. Mengapa disebut Gereja Makam Suci? Karena menurut sejarah, Ratu Helena, Â ibunda kaisra Romawi Konstantinus memerintahkan pembangunan gereja di mana diyakini terdapat Golgota, tempat Yesus disalibkan.
Dari lokasi Golgota ini, Ratu Helena juga membawa sejumlah benda yang diyakini suci dari Yerusalem ke Roma. Di antaranya adalah potongan kayu salib Yesus dan paku yang digunakan dalam penyaliban Yesus. Kini benda-benda ini disimpan dan dapat dilihat di Gereja Santa Croce di Gerusalemme di Roma.
Masalahnya, para ahli arkeologi dan sejarah tak selalu sepakat bahwa lokasi itu sungguh Golgota. Pada abad ke-19, seiring perkembangan ilmu pengetahuan, para ahli mempertanyakan bagaimana mungkin Golgota terletak di dalam tembok kota Kota Tua Yerusalem saat ini.Â
Padahal, Golgota sebagai tempat penyaliban harusnya ditempatkan di luar kota sesuai dengan kebiasaan Romawi dan Yahudi saat itu. Injil juga tampaknya menunjukkan bahwa Yesus disalibkan di luar kota (Markus 15:20). Jadi di mana Golgota berada?
Dua Golgota atau Bukit Tengkorak di Yerusalem
Sebagai "solusi", ada dua Golgota atau Bukit Tengkorak di Yerusalem. Golgota yang diyakini umat Katolik Romawi dan Orthodoks berada di Gereja Makam Kudus (Holy Sepulchre).Â
Sementara Golgota yang diyakini sejumlah denominasi Kristen Reformasi (Protestan) bernama Garden Tomb. Garden Tomb memang terletak di luar tembok kota Yerusalem. Sejak 1894, Taman Makam atau Garden Tomb ini banyak diziarahi jemaat Kristen, terutama Anglikan Injili dan Reformasi lainnya.
Mana Golgota yang asli? Dalam hal ini, sila meyakini sesuai keyakinan masing-masing ^_^.