Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kisah Si Acong dan Si Slamet Saat Imlek

25 Januari 2020   07:39 Diperbarui: 25 Januari 2020   09:01 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Tribunjateng.com/Like Adelia


Met, Slamet yuk kita main gundu

di pekarangan di pojok itu

Pe-eR dari Bu Soleha bisa menunggu

*

Cong, Acong habis main boleh ya makan kue keranjang

bikinan Amahmu tersayang

yang sudah pikun tapi selalu ingat kapan Imlek datang

*

Met, Slamet sekarang sudah rembang petang

jangan lupa ke masjid sembahyang

doakan juga arwah Engkongku yang baru berpulang

*

Cong, Acong kamu juga tolong doa

untuk Simbokku yang gundah gulana

uang sekolahku tak tahu kapan lunasnya

*

Met, Slamet jangan pulang dulu

Ini celengan kodok kesayanganku

Isinya cepek dan gopek melulu

*

Kamsia ya Cong,

Simbokku pasti buat rengginang selodong

untuk sobatku yang suka menolong

*

Sami-sami, Met

kusenang punya sobat hebat

moga kita tetap erat sampai kiamat!

-Imlek 2020-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun