Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Paus Fransiskus: "Assalamu Alaikum, Uni Emirat Arab"

4 Februari 2019   06:36 Diperbarui: 4 Februari 2019   06:52 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : rainews.it

Beberapa hari lalu, Paus Fransiskus, pemimpin 1,3 milyar umat Katolik  dalam sebuah video resmi menyapa warga Uni Emirat Arab. "Warga UEA terkasih, assalam alaikum. Damai beserta kalian. Saya bahagia bahwa saya akan mengunjungi negara kalian beberapa hari lagi." Paus asal Argentina ini kemudian menyapa Sheikh Mohammed bin Zayed, Pangeran UEA dan para petinggi yang telah mengundangnya untuk datang ke UEA. 

Secara khusus, Paus menyebut Imam Agung Al-Azhar, Doktor Ahmed Al-Tayeb sebagai sahabat dan saudaranya. 

"Iman pada Tuhan menyatukan, bukan memecah-belah. Iman pada Tuhan membawa orang makin bersaudara meski ada perbedaan," tutur Paus Fransiskus.


Kemarin (3-2-2019), Paus Fransiskus telah tiba di Abu Dhabi. Beliau menorehkan sejarah sebagai paus pertama yang mengunjungi Semenanjung Arab. Kunjungan selama 48 jam ini akan diisi dengan aneka kegiatan.

Senin, 4 Februari 2019, Paus akan bertemu Pangeran Bin Sayed. Pada pukul 17.00 waktu setempat, Paus Fransiskus akan bertemu anggota Muslim Council of Elders di Masjid Raya Sheikh Zayed. Pada pukul 18.00 Paus akan mengikuti dialog antaragama di Founder's Memorial. 

Selasa, 5 Februari 2019, Paus akan memimpin misa yang diprediksi akan dihadiri 130 ribu umat Katolik di Uni Emirat Arab. Sebagian besar jemaat yang hadir adalah pekerja dari Filipina dan India. 

Paus Fransiskus meneladani Santo Fransiskus

Paus Fransiskus memiliki nama asli Jorge Mario Bergoglio. Sebelum terpilih menjadi Paus, ia adalah Uskup  Agung Buenos Aires di Argentina. Ketika terpilih menjadi pemimpin Gereja Katolik ritus Roma pada 13 Maret 2013, beliau sengaja mengambil nama  Fransiskus.  

Deputi juru bicara Vatikan, Thomas Rosica, menyatakan pada hari yang sama, bahwa Paus memilih nama tersebut untuk menghormati Santo Fransiskus dari Asisi (Italia). 

Santo Fransiskus dari Asisi dikenal sebagai orang kudus yang berhasil menjalin dialog dengan umat Islam. Salah satu peristiwa penting dalam hidupnya ialah saat ia berani melintasi garis peperangan untuk menjumpai Sultan Malek el Kamil pada masa Perang Salib. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun