Mohon tunggu...
Banu Ttk
Banu Ttk Mohon Tunggu... pegawai negeri -

menjemput sukses

Selanjutnya

Tutup

Humor

Pitung Ketemu Macan

26 April 2011   23:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:21 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alkisah, Pitung (bukan nama sebenarnya) mengembara mencari kuda penarik delmannya yang kabur masuk ke hutan. Hutan yang konon kabarnya masih terdapat binatang buas yang liar (sebut saja singa)..

Dalam pengembaraanya itu, Pitung bertemu dengan singa, sekonyong-konyong Pitung lari tungang langgang dikejar si singa. Sampailah ditepi sungai, maka terpojoklah Pitung.. nyam nyam nyam, sang singa senyum-senyum lapar.

Teringat pesan gurunya,¨apabila kamu bertemu singa, bukalah seluruh pakaianmu, singa itu akan takut¨

Maka, dengan gemetar dibukalah.. Pitung bugil

Namun sang singa bukannya takut malah terbengong-bengong.. dalam pikirannya,

¨perasaan yang barusan dikejar manusia, tapi kenapa manusia punya belalai..¨ hihihi

Tanpa peduli, singa yang lapar itu  makin menghampiri Pitung dan siap menerkam.

Pitung makin gemetar, dan dia berdoa.. ¨ya Tuhan, jauhkan singa jahat ini.. aku masih ingin hidup¨

Sang singa terdiam dan tertunduk lalu berdoa.

Pitung jadi bingung ¨hai singa ternyata kamu berdoa juga.. berarti kita fren dong, damai men ¨

Singa mengaum dan menjawab ¨aku teringat pesan emak, agar sebelum makan berdoa dahulu¨

Pitung pun tak sadarkan diri selamanya.... hahahahaha

****

Bnd

* konon kabarnya macan sodaraan dengan singa... dilarang protes ye.. hihihi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun