Diangkatan 8,9 dan 10 ditambahkan dengan penguploadkan Rencana program Pembelajaran (RPP). Memang diangkatan setelah penulis, ada penambahan di Curiculum vitae.Â
Selain itu hal wajib lainnya adalah menjawab pertanyaan berupa esai, yang ditulis dalam bentuk narasi berdasarkan pengalaman pribadi guru yang mengikuti seleksi CGP.
Setelah menunggu pengumuman seleksi tahap satu hampir satu bulan, tepat tanggal 25 juni 2022 hasil seleksi diumumkan melalui website Kemendikbudristek.Â
Dari pengumuman Seleksi CGP tahap 1, penulis dinyatakan lulus. Selanjutnya bisa mengikuti seleksi tahap 2 yaitu mengikuti simulasi mengajar dan wawancara langsung dari tim Assesor Kemendikbud Ristek.
Di seleksi simulasi mengajar, penulis mengikuti proses mengajar dalam waktu 10 menit secara virtual melalui Aplikasi Google meet. Sebelum mengikuti, peserta CGP tahap 2 di wajibkan untuk mengupload RPP sesuai tema yang telah ditentukan.
RPP yang dibuat dan diupload di ruang guru berbagi, dijadikan sebagai bahan mengajar, dan tema simulasi mengajar. Dari waktu 10 menit tersebut, seorang guru dinilai caranya mengajar. Penulis menggunakan pola 2 menit pembuka, 6 menit Inti dan 2 menit penutup.
Selanjutnya, penulis mengikuti seleksi wawancara secara virtual melalui Google meet. Wawancara, dilakukan bersama 2 orang Assesor dari Kemendikbud.Â
Saat wawancara, Assesor akan menggali potensi yang dimiliki oleh seorang Calon Guru Penggerak. Semua pertanyaan dan jawaban yang diberikan sesuai dengan pengalaman selama menjadi guru.
Terpenting dan menjadi perhatian bagi setiap peserta CGP, adalah tidak mempublikasikan materi dan instrumen, baik saat simulasi mengajar dan wawancara. Publikasi dimaksud adalah menyebar luaskan materi praktik mengajar dan wawancara di media sosial baik berupa video dan lainnya, karena berpengaruh dengan kelulusan.
Setelah semua peserta selesai mengikuti tahap dua, yaitu simulasi dan wawancara. Tanggal 26 September 2022, pengumuman kelulusan hasil Seleksi tahap 2 CGP Angkatan 7 akhirnya di rilis oleh Kemendikbudristek.